Hutan Gunung Anyar Akan Jadi Kebun Raya Mangrove Surabaya

Jurnalis: Kuncoro S.
Editor: Rudi

6 Maret 2023 09:24 6 Mar 2023 09:24

Thumbnail Hutan Gunung Anyar Akan Jadi Kebun Raya Mangrove Surabaya Watermark Ketik
Kawasan hutan Mangrove Gunung Anyar yang mau direnovasi. (Foto: Humas Pemda Surabaya)

KETIK, SURABAYA – Tahun ini pemerintah kota Surabaya akan membenahi tempat-tempat wisata. Antara lain di hutan mangrove Gunung Anyar dan Medokan Sawah, Surabaya Timur. Tempat wisata ini belakangan banyak dikunjungi warga Surabaya yang ingin melihat pemandangan pantai dan hutan mangrove. 

Para wisatawan yang datang di hutan mangrove ini bisa melihat suasana alam hutan mangrove yang rimbun dan asri. Mereka yang ingin melihat pemandangan pantai dan hutan mangrove bisa naik perahu wisata. Jarak dari pintu gerbang hutan magrove ke pantai sekitar 4 km.

Sebelum atau sesudah naik perahu, wisatawan bisa membeli soevenir, dan minuman olahan dari buah mangrove. Mau mencicipi kuliner ? Mereka yang ada di lokasi ini bisa mencicipi berbagai kuliner seafood. Harganya pun bersaing dengan tempat kuliner yang ada di tempat wisata pantai Kenjeran.  

Di saat perahu ke pantai, wisatawan bisa menengok kanan kiri hutan mangrove. Selama menyusuri sungai wisatawan melihat burung kuntul yang berseliweran dan istirahat di atas pohon mangrove

Burung kuntul yang ada di hutan mangrove memang dilestarikan. Hal ini untuk menjaga ekosistem hutan tersebut. Keberadaan burung kuntul itu dilindungi , kata Pak Ali, salah satu petugas di hutan mangrove Gunung Anyar kepada ketik.co.id pekan lalu. 

Di muara sungai hutan mangrove terdapat beberapa gubuk yang terbuat dari bambu. Di gubuk tersebut disediakan untuk istirahat. Bila cuaca cerah, pulau Madura bisa terlihat dengan jelas. Dan melihat perahu nelayan yang sedang mencari ikan. 

Penataan hutan mangrove tersebut untuk menunjang status Kebun Raya Mangrove Surabaya. Penataan hutan bakau ini mengajak BRIN dan Yayasan Kebun Raya Indoneaia (YKRI). 

Akses jalan ke wisata hutan mangrove Gunung Anyar ini memang perlu dibenahi. Misalnya jalan yang masih becak di saat hujan seperti sekarang dan jembatan pengubung. Selain itu lahan parkir juga perlu mendapatkan perhatian dari pengelola. Sementara diperoleh informasi akses jalan yang masih belum sempurna tersebut rencananya akan dipaving. 

Masalah tender pengadaan jembatan penghubung antarab mangrove Gunung Anyar ke Medoan Sawah dilakukan berdasarkan layanan pengadaan secara eletronik (LPSE) dalam proses lelang. Tender sedang berjalan kata Kepala Bidang Jembatan dan Jalan Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Surabaya Adi Gunita, kepada awak media.

Pembenahan hutan mangrove ini diperkirakan menalan biaya sekitar Rp 10 miliar. Bila sarana di hutan mangrove tahun ini sudah rampung maka nama hutan mangrove akan menjadi Kebun Raya Mangrove Surabaya. (*)

Tombol Google News

Tags:

Mangrove. Gunung anyar. dibenahi