KETIK, MALANG – Bursa nama Bakal Calon Bupati (Bacabup) di Pilkada Kabupaten Malang 2024 terus bermunculan. Salah satu nama yang beredar adalah Politisi PKS sekaligus Owner RSU Wajak Husada drh Puguh Wiji Pamungkas.
Nama Puguh muncul bersama nama-nama yang bakal bersaing dalam pertarungan politik pilkada tersebut baik dari kalangan incombent yaitu Sanusi dan petarung lamanya Lathifah Shohib.
Sementara informasi petarung baru yang kami dapatkan diantaranya adalah Gunawan, Chusni Mubarok, Kresna Dewanata Phrosakh dan termasuk Puguh Wijaya Pamungkas.
Presiden Nusantara Gilang Gemilang ini akan menjadi satu-satunya jagoan Partai PKS dengan perolehan suara 38 ribu pada Pileg 2024. Ia disebut sebut akan menjadi poros kekuatan baru Partai Keadilan Sejahtera untuk masuk di bursa calon di Pilkada Kabupaten Malang.
"Jika memang diperintahkan dan masyarakat menghendaki, bismillah saya siap mengabdi," ujar Puguh Wiji Pamungkas melalui keterangan tertulis kepada media nasional Ketik.co.id, Rabu, (8/5/2024).
Ia menyampaikan bahwa selain partai PKS, memang berbagai kalangan masyarakat banyak mendorong dirinya untuk maju sebagai cabup maupun cawabup Malang. Lantaran dirinya sudah lama memiliki kedekatan emosional dengan masyarakat kabupaten Malang.
Ikatan emosional telah terbentuk jauh sebelum kami masuk ke bursa politik. Lebih lanjut ia menyampaikan bahwa dirinya memiliki satu visi besar untuk Kabupaten Malang.
"Visi kami membangun manusia dari desa ke desa yang unggul dan berdaya saing," ucapnya. Ia menjelaskan Kabupaten Malang yang gemah ripah lohjinawi adalah sepenggal firdaus yang ada di Indonesia.
Keunggulan sumber daya alam yang dimiliki baik dalam sektor pertanian, perkebunan, pariwisata, pendidikan dan budaya merupakan potret keberlimpahan potensi yang perlu diseriusi.
Menurutnya, dibutuhkan keseriusan pemerintah dalam memberikan ruang, jaminan dan kepastian hukum serta regulasi. Dibutuhkan dukungan pemerintah dalam membangun infrastruktur yang memadai.
"Juga dibutuhkan upaya serius untuk membangun “Manusia Desa” yang unggul dan berdaya saing, agar mereka bangga membangun kemakmuran dan kemuliaannya dari desanya sendiri," ungkapnya.
Kata ia, bukan suatu hal yang mustahil Kabupaten Malang akan benar-benar menjadi daerah yang maju, berdaulat, adil dan makmur. "Apabila pekerjaan membangun Kabupaten Malang ini diupayakan bersama-sama oleh pemerintah dan seluruh elemen masyarakat," sebutnya.
Ia menyebutkan, peranan desa tidak boleh dipandang remeh. Melainkan desa memiliki potensi yang luar biasa. Terutama dalam hal potensi Sumber Daya Manusia atau SDM.
"Optimalisasi peran desa dalam memproduksi manusia-manusia unggul dan berdaya saing memiliki peran yang strategis, desa dengan segala kekuatannya sangat mungkin untuk melahirkan SDM-SDM unggul yang mampu bersaing dan membawa Kabupaten Malang menjadi hebat," tuturnya. (*)