Prabowo Presiden, Memilih Safaruddin-Akli Solusi yang Tepat untuk Pembangunan Abdya

Jurnalis: Muhammad Nasir
Editor: Cutbang Ampon

3 November 2024 17:33 3 Nov 2024 17:33

Thumbnail Prabowo Presiden, Memilih Safaruddin-Akli Solusi yang Tepat untuk Pembangunan Abdya Watermark Ketik
Pangda II Abdya, Tarzani menyampaikan orasi politik di Kemukiman Babahlok, Kecamatan Blangpidie, Sabtu malam, 3 November 2024. (Foto: Masrian for Ketik.co.id)

KETIK, ACEH BARAT DAYA – Panglima Daerah (Pangda) II Wilayah 013 Abdya, Tarzani, mengajak masyarakat Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) memanfaatkan momentum Presiden Prabowo Subianto untuk membangun kabupaten setempat dengan cara memilih Safaruddin-Zaman Akli pada Pilkada Abdya tahun 2024.

Hal ini disampaikan Tarzani di hadapan ribuan massa yang hadir dalam kampanye dialogis pasangan calon bupati dan wakil bupati Abdya nomor urut 3 Safaruddin-Zaman Akli di Kemukiman Babahlok, Kecamatan Blangpidie, Sabtu malam, 3 November 2024.

"Saat ini Pak Prabowo menjadi presiden. Pak Safaruddin adalah kader Gerindra, anak ideologisnya Pak Prabowo, tidak mungkin Pak Prabowo tidak membantu Kabupaten Abdya, maka ini adalah kesempatan kita untuk membangun Abdya lima tahun yang akan datang," ungkap Tarzani.

Memilih Safaruddin dan Zaman Akli, kata Tarzani, adalah solusi yang tepat untuk perubahan Kabupaten Abdya ke arah yang lebih baik. Hal ini, menjadi salah satu alasan anggota KPA Abdya mengambil sikap untuk bergabung ke pasangan dengan tagline Arah Baru, Abdya Maju tersebut.

“Memilih Safaruddin dan Zaman Akli pada Pilkada ini bukan untuk mereka, tapi untuk kita masyarakat Abdya. Kita ingin perubahan dan perbaikan disemua sektor di kabupaten yang kita cintai ini,” ujar Tarzani.

Sementara itu, calon bupati Abdya nomor urut 3, Safaruddin, dalam orasi politiknya menyebutkan, pembangunan ditingkat kabupaten tidak cukup dengan hanya mengandalkan anggaran daerah (APBK). Namun, memerlukan konektifitis hingga ke tingkat pusat untuk menjemput dana APBN.

Ia mencontohkan keberhasilan mantan Bupati Aceh Selatan, T. Sama Indra, kader Partai Demokrat, yang berhasil memajukan Aceh Selatan berkat dukungan dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) saat itu, yang juga ketua umum Demokrat.

"Dulu, Aceh Selatan pembangunannya luar biasa, karena almarhum Bapak T. Sama Indra mendapat dukungan dari pemerintah pusat yang dipimpin SBY. Begitu juga kita di Abdya, momentum ini adalah kesempatan besar bagi kita," jelasnya.

Menurut Safaruddin, dukungan dari pemerintah pusat, harus melalui koneksi yang kuat agar mendapatkan anggaran pembangunan diluar dana transfer DAU ke daerah. Sebab baginya, membangun daerah tidak cukup dengan APBK, tetapi butuh anggaran APBN guna mendongkrak pembangunan daerah.

"Tidak mudah membawa anggaran APBN jika tidak ada koneksi dan hubungan baik dengan pemerintah di Jakarta, terutama dengan Presiden, dan kementerian," tambahnya. 

Ia juga menyampaikan bahwa Wakil Menteri Pertanian telah menyatakan dukungan kepada Safaruddin dan Zaman Akli, untuk pengembangan sektor pertanian di Abdya jika terpilih sebagai bupati dan wakil bupati di Pilkada Abdya.

Selain itu, Jubir Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak juga telah memberikan dukungan politiknya. Menurut Safaruddin, dukungan tersebut secara tak langsung mewakili dukungan Prabowo ke paslon 03 Safaruddin-Zaman Akli untuk pembangunan Abdya.

"Akan ada dukungan dari para menteri lain yang mendukung Safaruddin-Zaman Akli. Ini adalah tanda bahwa kami berpolitik dengan cerdas, beretika, dan beradab demi kemenangan di Abdya," ujarnya di hadapan massa yang hadir.

Safaruddin juga menegaskan bahwa ia berkomitmen untuk menjalani politik yang santun, tanpa mencaci maki atau merendahkan kandidat lain. Ia juga berusaha menarik dukungan masyarakat dengan cara-cara yang wajar, serta menawarkan keteladanan kepemimpinan yang baik kepada masyarakat Abdya.

Diakhir orasinya, Safaruddin berpesan kepada pendukung dan relawan pasangan 03 untuk menjaga tali silaturahmi dan persaudaraan, meski berbeda pilihan politik pada pilkada.

"Tetap jaga silaturahmi, persaudaraan dan kekeluargaan. Jangan mau bercerai berai. Karena politik ini sementara. Dan kekeluargaan untuk selama-lamanya," ujarnya.

Safaruddin juga menegaskan komitmennya untuk menjadi pemimpin bagi seluruh masyarakat Abdya, bukan pemimpin kelompok dan segelintir orang di Abdya.

"Kalau kami diberikan izin atas takdir Allah, dan kepercayaan rakyat, maka Safaruddin-Zaman Akli bukan milik tim sukses, bukan pula milik para relawan, tapi kami adalah milik seluruh warga Kabupaten Aceh Barat Daya," pungkasnya.

Disamping itu, Safaruddin juga menyampaikan program-program "Arah Baru Abdya Maju" tagline yang diusung untuk membangun Abdya ke depan lebih baik jika masyarakat memberikan mandat kepadanya dan pasangan, Zaman Akli sebagai Bupati dan wakil bupati Abdya.

Turut hadir dalam kampanye dialogis ini, sejumlah tokoh penting, seperti Ketua KPA 013 Wilayah Abdya Panglima Do, tokoh KPA Tarzani, Ketua Tim Pemenangan Safaruddin-Zaman Akli, Zulkarnaini, serta pimpinan partai pengusung, dan anggota DPRK Abdya dari Partai Gerindra. (*)

Tombol Google News

Tags:

politik Aceh Barat Daya abdya Aceh safariddin pilkada Presiden Prabowo Gerindra