KETIK, SURABAYA – Di tengah semakin meningkatnya penjualan mobil listrik di Indonesia, perkembangan teknologi baterai yang menjadi sumber tenaga mobil listrik juga terus berkembang. Hal ini membuat harga baterai mobil listrik bisa menjadi semakin murah.
Dilansir dari Carscoops, sebuah studi dari Departemen Energi Amerika Serikat menunjukkan saat ini harga baterai mobil listrik telah mengalami penurunan sebesar 90 persen sejak tahun 2008.
Salah satu faktor terpenting dalam produksi kendaraan listrik, adalah ukuran, berat, dan biaya paket baterai. Tidak fapat dipungkiri jika komponen termahal mobil listrik terletak pada baterainya. Oleh sebab itu komponen ini berpengaruh besar terhadap harga jual mobil listrik.
Para ahli memprediksi bahwa harga baterai akan terus menurun dalam beberapa tahun mendatang. Hal ini akan semakin mempercepat peralihan dari kendaraan berbahan bakar fosil ke kendaraan listrik.
Berikut ini adalah sejumlah dampak positif yang didapat jika harga baterai mobil listrik terus menurun seiring perkembangannya.
• Harga Mobil Listrik Lebih Terjangkau: Dengan biaya produksi yang lebih rendah, pabrikan dapat menawarkan harga jual yang lebih kompetitif untuk kendaraan listrik.
• Peningkatan Pilihan: Semakin banyak model kendaraan listrik yang tersedia di pasaran dengan berbagai rentang harga.
• Percepatan Adopsi Kendaraan Listrik: Penurunan harga baterai akan mendorong lebih banyak konsumen untuk beralih ke kendaraan listrik.(*)