KETIK, JAKARTA – Anda pasti pernah mengalami ponsel cepat panas? Padahal spesifikasi ponsel atau HP cukup mumpuni untuk menjalankan berbagai aplikasi. Namun spesifikasi itu tidak cukup dan membuat baterai cepat panas.
Masalah ini kerap dihadapi pemilik ponsel yang abai dengan beberapa hal. Misalnya terburu-buru, berada di jalan, atau banyak kerjaan. Coba lakukan beberapa langkah berikut ini:
Pakai Charger Asli
Masalah ini paling banyak dialami pemilik ponsel. Tidak memakai charger asli. Biasanya disebabkan charger asli rusak dan menggunakan barang tiruan. Bisa jadi terlalu sering memakai pengisian daya pinjaman.
Ingat, vendor menciptakan ponsel lengkap dengan charger yang menjadi pasangannya. Bila Anda menggunakan charger yang satu merek, kenali dulu ampere meternya.
Bila terlalu besar bisa membahayakan ponsel. Sebaliknya, jika ampere terlalu kecil, pengisian daya menjadi lama. Dampaknya, bateri lebih cepat panas karena bekerja terlalu lama.
Tutup Aplikasi
Saat ini cukup banyak media sosial (medsos) untuk berbagi atau mendapat informasi. Ditambah lagi dengan aplikasi jual beli, e-bank, e-wallet, tiket kereta api maupun tiket pesawat. Bila dibuka secara bersamaan, bisa memaksa ponsel bekerja lebih berat.
Perilaku membuka medsos dan main game secara bersamaan dilakukan remaja. Sedangkan pekerja atau orang dewasa, lebih banyak membuka aplikasi perbankan dan jual beli.
Tutuplah aplikasi yang tidak digunakan sebanyak mungkin agar kinerja ponsel makin ringan. Sering-sering mengitip aplikasi apa saja yang masih berjalan.
Bersihkan File
Sampah yang menumpuk membuat kinerja ponsel menjadi berat. Penumpukan cache dan cookie menjadikan membuat CPU dan RAM bekerja ekstra. Akibatnya ponsel menjadi cepat panas.
Manfaatkan pembersih sampah secara berkala agar ponsel bekerja optimal. Umumnya ponsel telah dibekali dengan aplikasi pembersih bug. Tapi Anda bisa mengunduh aplikasi pembersih sampah lainnya.
Periksa Wi-Fi
Penggunaan jaringan Wi-Fi menjadi salah satu masalah yang paling sering dialami pemilik ponsel. Pada saat tidak ada jaringan Wi-Fi, ponsel akan dipaksa mengenali jaringan di sekitar. Sebab aplikasi background juga berjalan bersamaan.
Sebetulnya ada aplikasi yang bisa dimanfaatkan untuk mengatur jaringan Wi-Fi secara otomatis. Langkah ini untuk mereduksi agar baterai tidak cepat panas.
Isitrahatkan Ponsel
Ada beberapa cara mengistirahatkan ponsel agar bateri dingin. Misalnya ditempatkan di ruang terbuka dan bebas debu. Biarkan ponsel istirahat minimal 15-30 menit tanpa menjalankan aplikasi.
Menyimpan ponsel di pakaian atau dalam tas dalam jangka yang lama juga bisa membuat baterai ponsel cepat panas.(*)
Langkah lain bisa memanfaatkan aplikasi pendingin ponsel. Misalnya Cooler Master, Cooling Master, Device Cooler atau jenis lainnya. (*)
