KETIK, SURABAYA – Pabrikan otomotif asal Jepang Toyota Astra Motor (TAM) mengklaim berhasil menutup tahun 2022 dengan volume penjualan yang memuaskan. Pada tahun lalu, Toyota menyebut berhasil mencatatkan angka 331.410 unit secara wholesales. Angka ini mengalami kenaikan sebesar 12,1 persen dibandingkan tahun lalu dengan total 295.000 unit.
Toyota CH-R. (Foto : Pixabay)
Vice President PT TAM Henry Tanoto menjelaskan, Toyota optimistis bahwa pertumbuhan ini dipengaruhi oleh kembali pulihnya perekonomian nasional dan adanya peningkatan daya beli masyarakat. Apalagi selaras dengan perumbuhan market overall yang mulai strong recovery setelah dilanda pandemi Covid-19 dua tahun belakangan.
“Sejalan dengan semakin membaiknya perekonomian nasional dan peningkatan daya beli masyarakat memberikan dampak positif terhadap kinerja penjualan industri otomotif, termasuk Toyota,” katanya di Jakarta, Selasa (24/1).
Secara komposisi, penjualan Toyota pada 2022 masih di dominasi segmen MPV yang berkontribusi 57,6 persen. Beberapa jajaran MPV dan SUV Toyota seperti Avanza, Kijang Innova dan Kijang Innova Zenix, serta Rush masih menjadi pilihan utama masyarakat dan memimpin sebagai tiga mobil paling laku dari Toyota tahun ini.
Pencapaian ini tercatat dari angka penjualan Avanza pada 2022 yang berhasil mencapai 60.619 unit, meningkat 49 persen dibandingkan periode yang sama pada 2021 sebanyak 40.777 unit. Bila digabungkan dengan Veloz, angka penjualan Avanza dan Veloz mencapai 92.641 unit.
Selain itu, kendaraan legendaris Toyota Kijang Innova yang baru saja ditingkatkan generasinya menjadi Kijang Innova Zenix, berhasil mencatatkan penjualan total 46.933 unit. Jika digabung, total penjualan segmen MPV Toyota menguasai lebih dari 52 persen pasar MPV nasional.
Selain itu untuk segmen kendaraan elektrik sendiri juga terus menunjukkan grafik kenaikan dengan penjualan wholesales telah mencapai 4.463 unit, naik signifikan 130 persen dari tahun 2021 yang ditutup pada level 1.935 unit.
Kenaikan ini dipicu oleh hadirnya kendaraan listrik pertama dari Toyota yakni Toyota bZ4X dan kendaraan plug in hybrid yang diproduksi lokal pertama, yakni Kijang Innova Zenix. "Hasil ini tentu akan menjadi basis bagi Toyota dalam melakukan pengembangan teknologi, yang selaras dengan kebutuhan mobilitas masyarakat serta lebih ramah lingkungan," kata Marketing Director PT Toyota Astra Motor, Anton Jimmi Suwandy.(*)