Seru! Peringati WCD 2023, Unicef Ajak Anak-Anak Bermain Peran sebagai Awak Kapal KRI Bima Suci

Jurnalis: Shinta Miranda
Editor: M. Rifat

14 Desember 2023 13:50 14 Des 2023 13:50

Thumbnail Seru! Peringati WCD 2023, Unicef Ajak Anak-Anak Bermain Peran sebagai Awak Kapal KRI Bima Suci Watermark Ketik
Para peserta Kids Take Over Unicef Indonesia dari Forum Anak Jatim dan Jateng di KRI Bima Suci di Surabaya (14/12/2023). (Foto: Dok. Unicef)

KETIK, SURABAYA – World Children’s Day (WCD), yang diperingati setiap 20 November merupakan aksi tahunan yang ditujukan untuk anak-anak, oleh anak-anak, yang menandai diadopsinya Konvensi Hak-Hak Anak pada tahun 1989.

Tujuan WCD tahun ini adalah untuk mempromosikan #ForEveryChild, Every Right! Kampanye. Seruan untuk meningkatkan kesadaran global mengenai hak-hak anak melalui komunikasi terpadu dan kampanye advokasi.

Di Surabaya, Unicef bersama Forum Anak Jawa Tengah, Forum Anak Jawa Timur, Pemerintah Kota Surabaya, Komando Armada II TNI Angkatan Laut melakukan serangkaian kegiatan Kids Take Over (KTO) mengenai pentingnya hak-hak anak dan peran Unicef dan mitranya dalam mempromosikan dan melindungi hak-hak tersebut.

Chief of Java Field Office, Unicef Indonesia Tubagus Arie Rukmantara menjelaskan pada peringatan Hari Anak se-Dunia atau World Children’s Day disingkat WCD, ruang interaksi dan suara anak digemakan agar tidak pernah hilang dan surut di generasi apapun. "Baik itu di antara baby boomers, Gen X,  Millenials dan terutama, Gen Z,”ujarnya pada Kamis, (14/12/2023).

Foto Forum Anak Jatim dan Jateng mengunjungi Pangkoarmada II. (Foto: Dok. Unicef)Forum Anak Jatim dan Jateng mengunjungi Pangkoarmada II. (Foto: Dok. Unicef)

Ketua Forum Anak Jawa Timur Aulia Izza menjabarkan pengambil alihan anak-anak adalah bagian dari identitas inti WCD.

"Sebuah kegiatan role-play, memainkan peran yang akan membuat anak-anak bergembira sambil belajar arti sebuah peran atau profesi," tuturnya.

WCD tahun ini bertujuan menunjukkan bahwa dukungan terhadap perlindungan dan promosi hak anak harus melibatkan beragam pemangku kepentingan pemerintah, lembaga swadaya masyarakat, swasta, media, masyarakat bahkan Tentara Nasional Indonesia.

“Yang paling penting adalah menunjukkan bahwa semua orang ingin anak-anak dan generasi muda terlibat dalam pembangunan Indonesia dan dunia,” ungkap Aulia.

Ketua Forum Anak Jawa Tengah, Dandi Resando menjabarkan Unicef menyatukan Forum Anak Jawa Timur dan Forum Anak Jawa Tengah untuk merayakan Peringatan Hari Anak se-Dunia dan Hari Disabilitas Internasional.

"Dengan Pemerintah Kota Surabaya, lalu mengambil alih rapat akhir tahun UNICEF Java Field Office dengan Bappeda Provinsi Jawa Timur dan kemudian mengambil alih peran awak kapal KRI Bima Suci," tuturnya.

Foto Unicef Indonesia. (Foto: Dok. Unicef)Tim Unicef Indonesia. (Foto: Dok. Unicef)

Sebagai penutup rangkaian kegiatan, Dandi bercerita bahwa anak-anak juga bermain peran di Komando Armada II Surabaya dengan mengambil alih tugas awak KRI Bima Suci, kapal TNI AL yang baru saja menyelesaikan misi keliling dunia.

Menurutnya ini adalah pengalaman tak terlupakan, kapalnya bagus, kru kapalnya sangat baik dan menjelaskan peran mereka dengan mudah dimengerti. "Dan tentunya teman-teman hebat, anak-anak Indonesia hebat, cepat paham fungsi dan arti dari setiap peran di KRI Bima Suci. Indonesia hebat, anak Indonesia hebat. Selamat Hari Anak Dunia kawan-kawan yang hebat,” pungkas Dandi. (*)

Tombol Google News

Tags:

UNICEF Hari Anak Internasional World Children's Day Forum Anak Jatim Forum Anak Jateng