KETIK, TRENGGALEK – Wakil Ketua DPRD Kabupaten Trenggalek, Doding Rahmadi angkat bicara terkait demam wisuda anak sekolah.Baik di tingkat Taman Kanak Kanak (TK), Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP). Sebab wisuda sekolah bisa diamggap membebani wali murid jika diselenggarakan di gedung atau hotel.
"Sekolah boleh-boleh saja menggelar wisuda, namun harus dimusyawarahkan dengan komite.Syukur kalau gratis," katanya.
Doding mrnuturkan, sekolah harus mempertimbangkan betul terkait biaya wisuda agar tidak membebani wali murid. Apalagi yang mempunyai anak lebih dari satu. "Jangan memberatkan wali murid," ucapnya.
Politisi dari PDIP ini tidak menampik jika kegiatan wisuda sekolah merupakan kebanggaan siswa. Sehingga kita harus perlahan-lahan melarang di gedung atau hotel.
"Sebenarnya ada cara agar tidak harus di hotel. Misalnya cari sponsor dengan memasang tenda," tandasnya.
Ketika disinggung rencana memanggil Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, dia enggan berkomentar. Namun dia menyebut terkait hiruk pikuk wisuda sekolah akan ditindaklanjuti di komisi yang membidanginya. (*)