KETIK, BANDUNG – Bupati Bandung Dadang Supriatna kembali melaksanakan Rembug Bedas di Kantor Desa Sadu Kecamatan Soreang Kabupaten Bandung, Senin (27/3/2023) sore.
Rembug Bedas ini merupakan program Bupati Bandung dalam rangka merekatkan silaturahmi, membangun partisipasi, mendengar aspirasi dan memberi solusi guna meningkatkan pembangunan ekonomi di Kabupaten Bandung.
Dalam pelaksanaan rembug kali ini ini, Bupati Bandung merespon apa yang menjadi aspirasi warga yang menginginkan dibangunnya trotoar di Jalan Raya Soreang-Ciwidey.
Bupati bilang, pembangunan trotoar bisa diusulkan melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR).
"Sesuai dengan harapan warga, pembangunan trotoar itu di antaranya untuk mengantisipasi kemacetan lalu lintas. Kemudian warga yang mengharapkan adanya jembatan penyeberangan di sekitar Sadu, juga menjadi catatan bagi kami bagaimana jembatan penyeberangan itu dibangun untuk meminimalisir kecelakaan lalulintas," ungkap bupati.
Sementara itu dari data Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Dinas PUTR Kabupaten Bandung 2021, yang menjadi sasaran strategis DPUTR, yaitu meningkatnya kualitas pelayanan jalan dengan Indikator Kinerja Persentase Trotoar dalam kondisi baik capaiannya sebesar 93% dengan total panjang trotoar 44 km.
Indikator kinerja ini mengacu pada Indikator Kinerja Sasaran Bupati Bandung berupa Moda Share, yakni melalui pembangunan/rehabilitasi sarana pedestrian (trotoar) yang ramah bagi pejalan kaki termasuk kaum disabilitas, serta memudahkan untuk dibangunnya shelter.
Trotoar di semua ruas jalan di Wilayah Kabupaten Bandung secara bertahap akan dibangun menjadi trotoar yang ramah bagi kaum difabel dan para lansia, di mana dalam pembangunannya trotoar dibuat landai untuk memudahkan pengguna kursi roda ataupun para lansia ketika menggunakan trotoar.
Dalam pembangunan trotoar di Kabupaten Bandung akan dilengkapi pula dengan garis kuning, yaitu jalur trotoar khusus bagi penyandang tuna netra untuk membantu dan memandu para penyandang tuna netra ketika berjalan di trotoar.(*)
