KETIK, MADIUN – Peringatan hari kelahiran Pancasila menjadi salah satu momentum penting bagi PDIP Kota Madiun. Sebab, 1 Juni menjadi pelecut semangat untuk mengantarkan PDIP menang tiga kali di pemilu atau hattrick spektakuler.
Semangat itu semakin berkobar karena Juni menjadi bulan yang istimewa dan bersejarah bagi PDIP. Selain peringatan kelahiran Pancasila, ada hari lahir bapak bangsa Bung Karno yang diperingati pada 6 Juni, dan yang ke tiga adalah hari wafatnya Bung Karno yakni 21 Juni.
“Kita terus pegang apinya jangan abunya, begitulah pesan beliau Bung Karno,” kata Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Madiun Anton Kusumo dalam amanatnya pada upacara bendera memperingati Hari Lahir Pancasila di halaman kantor DPC PDI Perjuangan Kota Madiun, Rabu (1/6/2023) pagi.
Anton mengatakan momentum peringatan Hari Lahir Pancasila dan bulan Bung Karno di bulan Juni harus menjadi momen penting dalam melecut semangat seluruh kader dan simpatisan partai untuk terus berjuang memenangkan PDI Perjuangan di Pemilu 2024 nanti.
“Ini harus menjadi semangat kita dalam berjuang memenangkan pemilu 2024 tanggal 14 Pebruari. Bulan Juni jadi momen penting untuk kita bersemangat, berjuang bersama karena kita punya tugas untuk memenangkan Pemilu 2024,” imbuh Anton Kusumo.
Anton menegaskan sesuai instruksi Ketua Umum PDI Perjuangan Hj Megawati Soekarnoputri, kader partai harus terus menjaga persatuan, gotong royong, dan turun ke bawah bersama rakyat.
Dia berpesan kepada setiap kader partai untuk tetap solid dan bersatu dalam konstelasi politik menghadapi Pemilu 2024.
“Kita adalah saudara, kawan seperjuangan yang sama-sama punya tugas dan kewajiban untuk memenangkan partai kita tercinta. Jadi kita bukan harus bersaing sesama kawan kita, ini selalu diingatkan oleh ibu Ketua Umum,” tandasnya. (*)
