KETIK, SURABAYA – Bank Permata memberikan edukasi financial melalui kegiatan Wealth Wisdom untuk masyarakat Surabaya pada Rabu, 23 Oktober 2024 di JW Marriot Surabaya.
Wealth Wisdom sendiri merupakan perspektif mengenai konsep kekayaan holistik secara komprehensif dengan menggabungkan elemen festival dan edukasi kekayaan.
Direktur Retail Banking Permata Bank
Djumariah Tenteram menjelaskan tema di 2024 yaitu redefining wealth growth dengan narasumber Lo Kheng Hong.
"Wealth Wisdom kali ini ahli di bidang keuangan, tentang cara mengelola kekayaan mereka secara efektif, dalam mencapai kesejahteraannya," paparnya saat Media Briefing pada Rabu 23 Oktober 2024.
Mariah menambahkan, pendidikan literasi keuangan dan pengelolaan keuangan berkontribusi terhadap kekayaan holistik.
Media Briefing Bank Permata. (Foto: Shinta Miranda/Ketik.co.id)
"Kami berharap management kekayaan holistik ini dapat menginspirasi dan mendorong semangat masyarakat Indonesia membangun keuangan dan kekayaan di seluruh aspek kehidupan," jelas Mariah.
Mariah menjelaskan bahwa Permata Bank memahami perubahan ekonomi, politik dan sosial yang dapat mempengaruhi sektor keuangan.
"Sehingga kami terus berinovasi di dalam setiap layanan termasuk customer banking untuk membantu nasabah menavigasi pengelolaan keuangan dan mengatasi perubahan terjadi," imbuhnya.
Div. Head Digital WM Consumer Deposit Cash Management & Treasury Permata Bank Ricky Diego menjelaskan acara ini sudah 10 tahun berjalan, sampai di 2024 pihaknya melakukan dengan tema Redefining Wealth Growth.
Wealth Wisdom di 2024 pertama kalinya dilakukan di enam kota, sebelumnya hanya di Jakarta.
"Di Surabaya kami pertama kali melakukannya dan kami hadirkan kelas relevan dengan pembicara ahli di bidangnya. Pembicara dari tiga tema, salah satunya adalah investor saham terkemuka Lo Kheng Hong," tuturnya.
Ricky berharap dengan adanya Wealth Wisdom 2024 di Surabaya ini menjadi insight yang bermanfaat untuk masyarakat Surabaya mengenai literasi keuangan dan menjaga kekayaan.
"Terakhir, di 2024 ini nasabah Permata Bank diharapkan mendapat insight yang baru, yang bermanfaat tentunya untuk meminimalkan resiko, juga peluang diterima nasabah dan memastikan portofolio mereka tetap tangguh meski menghadapi berbagai tantangan yang ada," pungkasnya. (*)