KETIK, BONDOWOSO – Empat hari sudah umat muslim Indonesia melaksanakan puasa Ramadan 1445 H. Tak terkecuali di Bondowoso. Untuk menyambut hal tersebut, Pemkab Bondowoso menyelenggarakan Bazar Ramadan sebagai pusat kuliner menu berbuka puasa.
Setiap harinya, bazar tersebut dibuka jam 15.00 sampai dengan pukul 21.00 WIB. Masyarakat yang ingin berburu kuliner buka puasa sekaligus Ngabuburit, bisa langsung datang ke Bazar Ramadan Bondowoso. Letaknya di depan Kantor Pemkab atau di dekat Monumen Gerbong Maut.
Kepala Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Bondowoso, Sigit Purnomo menjelaskan, di Bazar Ramadan tahun ini terdapat 300 lebih pelaku UMKM. Terdiri dari kuliner, fesyen dan berbagai produk lainnya.
“Juga disediakan stand untuk organisasi, PKL non paguyuban sekitar enam, untuk Bhayangkari, PKK, dan Persit,” kata Sigit Purnomo.
Menurutnya, Bazar Ramadan bagian dari upaya membuka peluang untuk meningkatkan pendapatan para UMKM dan menumbuhkan ekonomi. Bahkan ada catatan penjualan tersendiri oleh pedagang.
Jika mengacu pada tahun sebelumnya, pendapatan kotor setiap UMKM sekitar Rp 3 juta dan rata-rata pendapatan bersih Rp 1,5 juta. Pihaknya mengimbau para pelaku UMKM tetap menjaga ketertiban.
Yakni dengan tidak mengganggu ibadah karena dekat dengan masjid Agung At Taqwa. "Tentu juga harus menjaga kebersihan,” pungkasnya. (*)