KETIK, SUBANG – Cinema 35 bukan bioskop, tapi akronim dari dari culinary nesas mantap, hasil inovasi siswa dan siswi SMKN 1 Subang, Jawa Barat.
Adapun angka 35 sendiri diambil dari alamat sekolah yang berdiri di Jalan Arief Rahman Hakim, Nomor 35, Kabupaten Subang.
Kepala SMKN 1 Subang, Deden Suryanto menuturkan, Cinema 35 adalah ruang produksi sekaligus kolaborasi siswa. Sebab, semua siswa dari berbagai kompetensi keahlian ikut terlibat.
"Bagian dapur ada siswa kuliner, pelayanan (siswa pemasaran), operasional (siswa akuntansi), penataan kafe (siswa manajemen perkantoran dan layanan bisnis), dan desain oleh siswa DKV," kata Deden, Senin (29/04/2024).
"Ke depan juga akan melibatkan siswa RPL untuk menjaring pasar daring," Deden menambahkan.
Kafe Cinema 35 SMKN 1 Subang (Foto: dok. SMKN 1 Subang)
CInema 35 diresmkian Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jawa Barat, Wahyu Mijaya. Ia juga mengunjungi bank mini SMKN 1 Subang.
Kadisdik mengatakan, bahwa teaching factory (tefa) tersebut diharapkan memberikan bekal pengalaman bagi siswa, baik dari sisi produksi, pelayanan hingga bisnis.
"Terlebih, SMKN 1 Subang telah berhasil mengembangkan tefa bernama Minimarket Kejuruan (Mimake Mart) yang mencapai omzet Rp5,5 miliar selama 17 tahun berdiri," ungkapnya.
Kadisdik mejelaskan, bahwa setiap langkah yang diambil haruslah memberikan kebaikan pembelajaran bagi siswa dan siswi yang bersangkutan.
"Saya berpesan kepada siswa melalui tulisan di atas kanvas, menangkan hari dengan semangat, menangkan hidup dengan kebaikan niat," imbuhnya.(*)
