KETIK, JEMBER – Muhammad Fawait mendaftar dalam penjaringan Bakal Calon Bupati (Bacabup) Jember ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Gus Fawait, sapaan akrabnya, datang bersama puluhan pendukungnya ke kantor DPC PPP yang berada di kompleks Pondok Pesantren Riyadlus Sholihin, Kelurahan Jember Kidul, Kecamatan Kaliwates, Jember pada Jumat (31/5/2024) siang.
Kebetulan, hari ini merupakan hari terakhir pendaftaran penjaringan bacabup oleh partai berlogo ka’bah itu.
“Karena tidak selalu yang pertama itu indah, bisa-bisa yang terakhir itu paling indah,” celetuk Gus Fawait, sapaan akrabnya, usai menyerahkan berkas pendaftaran.
Gus Fawait cukup percaya diri karena memiliki latar belakang yang sama dengan partai yang mayoritas berisikan kader-kader santri.
Dia mengakui ada kedekatan emosional dengan PPP, karena dulu almarhum Abah Fawait sempat menjadi jurkam dari partai tersebut.
“Jember belum pernah ada bupati dari santri, maka ke depan atas restu PPP dan partai-partai koalisi lainnya izinkan Bupati Jember 2024 adalah seorang santri. Karena pesantren sangat berjasa untuk republik ini,” imbuhnya.
Sementara, Sekretaris DPC PPP Kabupaten Jember, Abu Yazid Merdeka menyampaikan, tahapan selanjutnya adalah paparan visi misi para bakal calon yang sudah mendaftar.
“Kami akan undang semua yang mendaftar untuk paparkan visi-misi. Biar adem ya, sekaligus deklarasi Pilkada damai,” ujarnya.
Pemaparan tersebut bakal dilaksanakan sekitar bulan Juli. Setelah itu, baru diserahkan ke DPW yang diagendakan melakukan fit and proper test para calon yang mendaftar.
Hingga hari terakhir penutupan, PPP mencatat ada lima nama bacabup yang menyerahkan berkas pendaftaran. “Yang pertama Pak Hendy, yang terakhir Gus Fawait,” katanya.
Sedangkan ketiga nama bacabup lainnya yaitu, dr. Faida, Achmad Sudiyono, dan Nanang Handono Prasetyo.
“Semua calon punya potensi karena rekomendasi ada di DPP. Jadi silakan bergerilya, karena rekom itu adalah kebijakan DPP,” tutupnya.(*)