KETIK, SIDOARJO – Puluhan karya fotografi dipamerkan. Foto-foto yang dipajang di Paseban Alun-Alun Kota Sidoarjo itu merupakan karya peserta lomba foto Agustusan yang digelar Forum Wartawan Sidoarjo (Forwas). Yang terbaik dipamerkan mulai Senin (4/9/2023).
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor, Ketua DPRD Sidoarjo Usman, dan sejumlah pejabat Pemkab Sidoarjo menghadiri pameran foto tersebut. Bupati Muhdlor mengapresiasi kegiatan Forwas maupun karya-karya para peserta lomba.
Dia mengatakan bahwa edukasi tentang fotografi perlu dikuatkan. Terutama untuk siswa pehobi fotografi sebagai penunjang bakat mereka.
”Acara seperti ini perlu dibuat lagi yang lebih meriah dan skala yang lebih besar. Terutama sebagai wadah edukasi untuk siswa, wadah bagi para mahasiswa, serta wadah bagi para penghobi dan pegiat forografi di Sidoarjo," ujar Gus Muhdlor, sapaan Bupati Muhdlor.
Melalui karya foto, lanjut dia, banyak hal bisa ditampilkan. Karena foto yang bagus tentu bisa menggambarkan beragam hal tentang keragaman Sidoarjo. Lebih-lebih, sekarang ini foto-foto cukup menggunakan handphone.
”Sangat mudah melakukannya. Tak perlu pakai kamera mahal. Sehingga fotografi sudah bukan barang langka bagi kita semua,” tambahnya. Karya-karya foto bisa menjadi perjalanan sejarah perkembangan suatu kota.
Ratusan pelajar terlihat antusias saat menyaksikan pameran dan mengikuti acara klinik fotografi yang digelar di acara pameran. Semua foto yang dipamerkan ini merupakan hasil jepretan aktivitas Agustusan di berbagai daerah di Kota Delta.
”Yang memotret peserta lomba. Bukan foto karya wartawan,” kata Ketua Forwas M. Taufik.
Dalam clinic photografi, fotografer Associated Press Trisnadi memberikan banyak tip untuk pengunjung pameran dan para siswa. Ada teknik pengambilan angle, komposisi warna, kelengkapan gambar, hingga ekspresi pada objek yang harus direkam dan ditonjolkan dalam fotografi.
”Semakin sering memotret, kita akan semakin mahir,” kata Trisnadi. (*)
