Mahasiswa UNNES Diduga Bunuh Diri di Kos, Polisi Masih Selidiki Penyebabnya

Kontributor: Ali Azhar
Editor: M. Rifat

6 Oktober 2024 08:25 6 Okt 2024 08:25

Thumbnail Mahasiswa UNNES Diduga Bunuh Diri di Kos, Polisi Masih Selidiki Penyebabnya Watermark Ketik
Foto pesan korban, Foto: Twitter/X

KETIK, SEMARANG – Seorang mahasiswa Teknik Informatika Universitas Negeri Semarang (Unnes) berinisial VIS (20) ditemukan meninggal di kamar kosnya di Gang Pisang RT 02 RW 03, Kelurahan Sekaran, Kecamatan Gunungpati, Semarang sekitar pukul 17.45 WIB, pada Kamis (3/10/2024).

Peristiwa ini menimbulkan berbagai spekulasi di kalangan masyarakat mengenai penyebab kematian mahasiswa tersebut. Ada yang menyebut korban meninggal karena bunuh diri.

Beredar pesan berantai di aplikasi WhatsApp yang menyebutkan dugaan penyebab kematian. Namun, informasi ini belum dapat dikonfirmasi kebenarannya.

Isi pesan tersebut berbunyi "ada mahasiswa meninggal, info sementara karena masalah keuangan. Jadi mohon perhatiannya untuk lebih hati-hati dan waspada dengan diri kita masing-masing. Masa depan masih panjang, jangan gegabah,"

Peristiwa ini telah memicu keprihatinan di lingkungan warga sekitar dan menjadi perbincangan di berbagai platform media sosial.

Korban, yang berasal dari Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, dikenal sebagai mahasiswa yang cenderung menyendiri.

Meskipun demikian, teman-temannya di kampus mengenal korban inisial VIS sebagai mahasiswa yang baik hati dan cukup pintar.

Menurut kesaksian teman-temannya, korban sering membantu mengerjakan tugas kuliah hingga larut malam.

Informasi ini diungkapkan oleh sebuah akun Twitter/X anonim pada Jumat (4/10/2024). Akun dengan nama Rchfx ini mengaku sebagai teman sekelas korban.

Pemilik akun tersebut menggambarkan korban sebagai "wibu nolep" atau seseorang yang jarang bersosialisasi.

Meski sering menyendiri, menurut akun tersebut, VIS dikenal sebagai pribadi yang baik.

"Iya, dia anak rantau, anak baik-baik yang wibu yang nolep, bahkan ikut buka puasa bersama (walaupun non-muslim) sebaik itu dia. Setoleran itu dia. Kalian semua bisa tidak sih berhenti seperti ini, satu kesalahan jangan menutupi kebaikannya," tulis akun tersebut.

Dalam komentarnya, pemilik akun meminta netizen untuk tidak berspekulasi tentang penyebab kematian almarhum sebelum ada informasi resmi.

Menurutnya, almarhum adalah mahasiswa yang pintar dan baik di kelas.

"Saya teman sekelasnya, saya ketua tingkat. Saya tidak tahu apakah informasi yang beredar itu benar atau tidak. Menurut saya, berita seperti ini kalau belum ada info valid jangan disebarkan. Kasihan almarhum. Baru kemarin saya berbincang dengannya tentang studi pendalaman, almarhum itu anak pintar di kelas," jelasnya.

Akun tersebut juga menyebutkan bahwa korban pernah membantunya mengerjakan tugas kuliah.

Pihak kepolisian setempat masih melakukan penyelidikan terkait penyebab kematian VIS. Masyarakat diimbau untuk tidak menyebarkan informasi yang belum terverifikasi dan menghormati privasi keluarga korban. (*)

*) Peringatan!!! Bunuh diri bukanlah akhir. Masalah yang Anda hadapi saat ini, betapapun beratnya, pasti dapat diatasi. Jangan ragu untuk mencari dukungan dari orang terdekat atau profesional kesehatan mental.

Tombol Google News

Tags:

bunuh diri Semarang mahasiswa