KETIK, JEMBER – Bertepatan dengan Hari Perawat Nasional, digelar upacara peringatan HUT (Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) se-Jatim yang ke-49 di Stadion Universitas Jember (Unej).
Upacara peringatan dilaksanakan pada Jumat (17/3/2023) pagi yang dihadiri oleh Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPNI Jatim Nursalam dan Rektor Universitas Jember Iwan Taruna.
Dalam kesempatan ini, Iwan Taruna menyampaikan bahwa perawat merupakan garda terdepan tenaga kesehatan Indonesia. Kompetisi perawat harus ditingkatkan demi keberlangsungan kesejahteraan dan kesehatan masyarakat.
“Sehingga harapannya Indonesia makin kuat, sehat, berdaulat, maju dan sejahtera,” ujar Iwan.
Sebagai perguruan tinggi yang memiliki Fakultas Keperawatan, Universitas Jember turut berkontribusi dalam mencetak para perawat.
Oleh karenanya, ia meminta kepada PPNI untuk terus menjalin hubungan yang baik dengan Universitas Jember dengan memberikan masukan mengenai kompetensi yang harus dimiliki oleh perawat yang akan dicetak.
Sementara itu, Ketua DPW PPNI Jatim Nursalam membeberkan bahwa sebagian perawat di Jawa Timur masih belum sejahtera. Menurutnya, dengan meningkatkan kompetensi dinilai mampu membawa kesejahteraan perawat.
“Sejumlah 40% perawat saat ini masih pegawai honorer, yang menjadi tugas adalah bagaimana peningkatan kompetensinya harus kita upayakan,” ujar pimpinan PPNI Jatim itu.
Nursalam juga menyampaikan motivasi bagi para perawat untuk mencapai kesejahteraan melalui profesionalisme.
“Jadi bagaimana kita meningkatkan profesionalisme perawat, patuh dan taat terhadap kode etik, regulasi kita tegakkan, standar profesi kita utamakan,” tegas Nursalam.
Harapannya seluruh perawat yang tergabung di PPNI memiliki semangat juang tinggi untuk memberikan yang terbaik bagi bangsa dan negara, dapat bersinergi dengan pemerintah maupun stakeholder, dan amanah dalam menjalankan tugasnya.(*)
