Produk Diajeng Maya Art & Craft Pernah Diborong Sandiaga Uno

Jurnalis: Lutfia Indah
Editor: Mustopa

28 Juli 2023 12:34 28 Jul 2023 12:34

Thumbnail Produk Diajeng Maya Art & Craft Pernah Diborong Sandiaga Uno Watermark Ketik
Maya memamerkan produk Diajeng Maya garapannya (foto: Lutfia/ketik.co.id)

KETIK, MALANG – Keunikan produk Diajeng Maya Art & Craft garapan Maya Wima Linasti sukses menarik minat para pejabat di tanah air. Bahkan, salah satu hijab lukisnya mampu mencuri perhatian Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno.

Dalam sebuah pameran di Surabaya, Sandiaga Uno pernah memborong hijab lukis buatan Diajeng Maya Art & Craft. Tak hanya hijab lukis, politisi Partai Persatuan Pembangunan itu juga tertarik dengan produk kemeja lukis yang dipamerkan oleh Maya.

"Pak Sandiaga Uno pernah membeli 10 hijab lukis untuk oleh-oleh saat pameran di Surabaya. Lalu di Kota Malang juga beliau pesan kemeja lukis saya," ungkapnya, Jumat (28/7/2023).

Produk Diajeng Maya juga menjadi langganan PT Angkasa Pura. Tak hanya mendapatkan pesanan hampers untuk hari raya Idul Fitri lalu, Maya juga telah mendapatkan pesanan hampers dari PT Angkasa Pura untuk perayaan Natal dan Tahun Baru nanti.

Arya Mahendra Sinulingga, Staf Khusus III Menteri BUMN juga membeli tas lukis Diajeng Maya seharga Rp 1,5 juta. Maya bahkan punya cerita lucu saat berinteraksi dengan anggota Komite Eksekutif PSSI tersebut.

"Pak Arya pernah melihat produk saya. Saat itu saya jual tas lukis seharga Rp 600.000, kata Pak Arya kok murah sekali padahal melukis sendiri. Sama beliau dibilang jangan terlalu murah jualannya. Kalau targetnya orang-orang besar ya nanti dianggap barang murahan. Akhirnya disarankan untuk dijual Rp 1,5 juta. Akhirnya saya jual segitu ke Pak Arya dan dibeli," ujar Maya.

Maya mengakui bahwa ia menargetkan kalangan kelas menengah ke atas untuk pemasaran produknya. Mengingat harga produk Diajeng Maya dipatok mulai kisaran Rp 250.000 ke atas. 

"Pemasaran produk lukis memang memiliki tantangan tersendiri. Beberapa orang lebih menyukai produk yang murah dan lucu. Saya sering ada promo dan sudah ada orang yang berlangganan ke saya. Seperti dari Surabaya ada perkumpulan dokter gitu sudah berpesan kalau ada promo tolong dihubungi. Memang yang disasar kalangan kelas atas karena agak mahal harga produknya," ungkapnya.

Maya juga sempat diundang untuk berpartisipasi dalam berbagai pameran internasional. Ia mendapatkan kesempatan untuk memasarkan produknya hingga ke China, Vietnam, Singapura, meskipun harus membatalkan keikutsertaannya. 

"Bulan Mei ini seharusnya ke China, tapi saya batal. Itu kan dari perusahaan besar, saya terpilih mewakili Indonesia. Batal karena pembiayaannya setengah, tidak semuanya," tutur Maya.

Maya juga pernah mendapatkan pesanan dari Amerika Serikat. Produknya sangat populer dan menjadi primadona di Seattle dan California.

”Kemarin ada yang pesan dari Seattle dan California gitu. Saya pasarkan lewat Instagram dan marketplace,” Maya menambahkan.

Diajeng Maya juga pernah diboyong oleh Pemerintah Kota Malang bersama dua UMKM lain untuk mengikuti pameran di Inacraft 2022 di Jakarta. Booth Kota Malang pun berhasil menjadi tiga besar dalam nominasi Best Booth. Pada Inacraft 2022 itu, produk Diajeng Maya mendapat banyak orderan. 

"Diskopindag Kota Malang langsung menunjuk Diajeng Maya untuk mengisi booth. Ada orang yang beli langsung produk Diajeng Maya, ada juga yang order minta dibikinkan celana lukis," terangnya.(*)

Tombol Google News

Tags:

Diajeng Maya umkm kota malang Seni Lukis Produk Lukis Kota Malang