KETIK, JAKARTA – Sudah pernah merasakan sensasi bungee jumping? Yakni aktivitas ekstrem yang melompat dari ketinggian hingga puluhan meter menggunakan tali bungee. Tapi ini sangat elastis dan menjamin keamanan pengguna.
Jika belum pernah, ada beberapa perlengkapan yang perlu Anda ketahui. Selain tali bungee, dibutuhkan pula tali pengaman, tali karet, helm, sabuk, dan cek kesehatan jantung.
Bungee jumping belum bisa disebut olahraga, namun aktivitas ini sudah dilakukan di banyak spot wisata, baik dalam maupun luar negeri. Bali merupakan lokasi paling banyak bungee jumping. Berikut lokasi di dalam negeri:
Lau Hulung
Kita terbang dulu ke Deli Serdang di Sumatera Utara. Lokasi bungee jumping terdapat di Jembatan Gantung Lau Hulung, Desa Durian Tinggung. Jangan melihat tantangan melompat dari ketinggian 120 meter.
Tapi lihatlah pemandangan di sekitar jembatan gantung yang sangat indah. Pepohonan di sekitar jembatan seolah menyatu dengan sungai yang menaglir di bawah jembatan.
Rajamandala
Kawasan Rajamandala Kulon di Kabupaten Bandung Barat cukup banyak objek wisata. Salah satu yang menarik adalah Wana Mandala Cengkrong Outbond. Lokasi ini tidak jauh dari bungee jumping yang berada di Desa Rajamandala Kulon, Kecamatan Citpatat.
Seperti halnya di Lau Hulung, bungee jumping di Rajamandala juga memanfaatkan jembatan yang menghubungkan Bandung Barat dengan Cianjur. Anda juga bisa berkunjung ke Sanghyang Heuleut, danau kecil yang airnya berasal dari Sungai Citarum.
Jembatan Duwet
Cukup banyak spot wisata saat berkunjung ke Yogyakarta. Pantai, keraton, kuliner di Malioboro, hingga deretan candi bisa dikunjungi. Tapi jangan lupakan Jembatan Duwet di Kulonprogo, jika Anda berani menantang bungee jumping.
Memang ketinggiannya tidak sebanding dengan jembatan Lau Hulung, di Deli Serdang. Tapi tantangan di jembatan ini tidak kalah ekstrem. Anda bisa berteriak sekencang-kengannya untuk menghilangkan ketegangan.
Bali Tower
Berlokasi di Pantai Kuta dengan ketinggian 45 meter, bisa disebut sebagai bungee jumping yang memiliki tantangan berat. Sebab di bawah tower terdapat kolam renang yang sengaja dibuat untuk tantangan pelompat agar berani menyentuh air.
Bali Tower buka Senin-Jumat dengan jam operasional pukul 12.00 hingga 20.00 WITA. Sedangkan pada weekend dibuka pukul 14.00 hingga 18.00 waktu setempat.(*)
