KETIK, LUMAJANG – Kondisi tanggul di Desa Sumberwululuh yang terancam jebol dan cukup membahayakan bagi warag sekitar disikapi Ketua DPRD Lumajang Oktaviyani SH untuk segera membangun komunikasi dengan Dinass PU Sumber Daya Air Propinsi Jawa Timur.
Oktafiyani meminta Ketua Komisi B DPRD Lumajang untuk berkordinasi dengan Dinas PUSDA Jatim guna mengatasi tanggul yang teracam jebol tersebut.
Selain berkoordinasi dengan dinas yang terkait dengan masalah tanggul ini, Oktafiyani juga menginginkan ada keterlibatan tokoh masyarakat setempat termasuk pemerintahan Desa Sumberwuluh agar upaya penyelesaian masalah tanggul ini benar-benar sesuai dengan harapan masyarakat.
"Kondisinya sangat berbahaya, dan saya berharap ada keterlibatan masyarakat setempat agar solusi yang dihasilkan benar-benar sesuai dengan kondisi di lapangan dan keinginan masyararakat setempat," kata Oktafiyani.
Langkah cepat yang diambil oleh DPRD Lumajang ini perlu dilakukan karena pada musim penghujan ini, kondisi tanggul yang mulai rawan jebol ini membahayakan masyarakat sekitar.
"Ini komitmen kami terhadap kepentingan masyarakat, makanya kami minta kepada Komisi B untuk segera berkoordinasi untuk mengatasi masalah ini dengan cepat," ujarnya.
Oktafiyani berharap dengan penyelesaian yang cepat bisa mengatasi kekhawatiran warga dan masyarakat tetap bisa hidup dengan nyaman walau jaraknya tidak terlalu jauh dengan tanggul yang terancam jebol tersebut.(*)
