Calon Wali Kota Palembang Fitrianti Janji Fokus Tangani Stunting

Jurnalis: Wisnu Akbar Prabowo
Editor: Millah Irodah

23 Oktober 2024 08:58 23 Okt 2024 08:58

Thumbnail Calon Wali Kota Palembang Fitrianti Janji Fokus Tangani Stunting Watermark Ketik
Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palembang, Fitrianti Agustinda-Nandriani Octarina saat debat publik pertama yang diselenggarakan KPU di Ballroom Hotel Santika Premiere Palembang, Selasa 22 Oktober 2024. (Foto: Wisnu Akbar Prabowo/Ketik.co.id)

KETIK, PALEMBANG – Calon Wali Kota Palembang nomor urut 01, Fitrianti Agustinda menjadikan penanganan stunting sebagai fokus program mereka dalam mengentaskan kemiskinan di Kota Palembang.

Menurutnya, masalah stunting memang disebabkan karena kurangnya asupan gizi pada anak. Akan tetapi, banyak faktor lain yang memengaruhi jauh sebelum anak tersebut lahir, salah satunya adalah kesehatan ibu saat mengandung.

“Masalah stunting ini diakibatkan karena kurangnya asupan gizi pada anak. Akan tetapi, sebenarnya kita harus mencari jalan keluar yang jauh sebelum anak itu lahir, adalah memastikan bahwa ibu hamil harus dalam keadaan sehat,” katanya saat debat publik pertama Calon Wali Kota Palembang, Selasa 22 Oktober 2024.

Wanita yang akrab disapa Finda itu memaparkan, dalam rangka menangani masalah stunting, pemerintah harus memperkuat anggaran dan bekerja sama dengan stakeholder yang ada.

Anggaran itu nantinya akan dipergunakan untuk mengedukasi ibu-ibu dan calon pasangan muda agar lebih melek dengan kesehatan saat kehamilan. Sehingga, ibu-ibu hamil bisa lebih memperhatikan gizinya.

“Kita akan memberikan edukasi kepada ibu-ibu dan calon pasangan muda untuk memeriksakan diri akan kesehatan saat kehamilan. Kita juga harus memberikan edukasi agar jangan sampai para calon-calon ibu muda ini melahirkan anak stunting,” tutur Finda.

Selain memberikan edukasi, Finda menambahkan, penumpasan masalah stunting juga harus dilakukan dengan menaikkan kesejahteraan keluarga di Kota Palembang.

Dia menilai, kesejahteraan keluarga menjadi faktor utama dalam pemenuhan asupan gizi ibu hamil dan anak-anak stunting, sehingga mereka bisa tumbuh sehat.

“Yang penting adalah mencegah kelahiran anak-anak stunting dan memastikan ibu-ibu tidak melahirkan anak-anak stunting. Tapi yang paling penting juga, bagaimana kita mengatasi kemiskinan di Kota Palembang, supaya nanti mereka bisa menanggulangi masalah-masalah lain, termasuk stunting juga,” jelas Mantan Wakil Wali Kota Palembang itu.

Oleh sebab itu, Finda menekankan pemerintah untuk memperkuat anggaran dan bekerja sama dengan stakeholder yang ada, mulai dari dinas-dinas terkait, camat, lurah, RT, dan RW untuk menanggulangi masalah stunting.

Dengan penguatan dan koordinasi baik dari dinas kesehatan maupun stakeholder, Finda mengaku yakin dan percaya bahwa masalah stunting, dari pemenuhan gizi ibu hamil sampai anak-anak balita, akan bisa teratasi.

“Dengan pemberian gizi yang baik, dengan edukasi dan juga penguatan-penguatan anggaran, maka masalah stunting di Kota Palembang akan kita turunkan,” tegasnya.

Berdasarkan data yang dipaparkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palembang, pada tahun 2023 angka stunting tercatat sebesar 18,9 persen, yang mana angka tersebut mengalami peningkatan dari tahun 2022 sebesar 14,3 persen. (*)

Tombol Google News

Tags:

fitrianti agustinda calon wali kota Palembang tangani Stunting ibu hamil Anak anak gizi