Cegah Banjir, DPUPRPKP Kebut Pengerjaan Drainase Kota Malang

Jurnalis: Lutfia Indah
Editor: Mustopa

4 Agustus 2023 09:39 4 Agt 2023 09:39

Thumbnail Cegah Banjir, DPUPRPKP Kebut Pengerjaan Drainase Kota Malang Watermark Ketik
Perbaikan drainase di Jalan Kedawung pada bulan Juli 2023 lalu (foto: Lutfia/ketik.co.id)

KETIK, MALANG – Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) Kota Malang kebut pengerjaan drainase untuk mencegah banjir di musim hujan. Terdapat 34 titik yang menjadi fokus pengerjaan drainase pada tahun ini.

Kepala DPUPRPKP Kota Malang, Dandung Djulharjanto menjelaskan perbaikan drainase telah dimulai sejak bulan Juni 2023 lalu. Pihaknya menargetkan perbaikan tersebut rampung antara bulan Oktober hingga November 2023.

"Ada 34 titik drainase yang sedang jalan (perbaikan). Kita harapkan selesai pada Oktober sampai November karena sudah dimulai sejak bulan Juni kemarin," ujar Dandung, Jumat (4/8/2023).

Perbaikan drainase di 34 titik tersebut merupakan titik yang dianggap rawan terjadi banjir. Dari pantauan lapangan, perbaikan drainase berlangsung di kawasan Jalan Kalpataru dan Cengger Ayam, Kelurahan Polehan, Jalan Kedawung, Jalan Belakang RSU, dan titik lainnya.

Foto Perbaikan drainase di Jalan Kalpataru Kota Malang (foto: Lutfia/ketik.co.id)Perbaikan drainase di Jalan Kalpataru Kota Malang (foto: Lutfia/ketik.co.id)

Perbaikan drainase tersebut termasuk pada masterplan mengatasi banjir yang telah dirancang oleh Pemkot Malang.

"Jadi 34 titik itu yang masuk ke masterplan untuk diimplementasikan dari masterplan itu. Titik tersebut adalah yang rawan banjir dan pada titik-titik strategis terjadi banjir," sambungnya.

Dandung menjelaskan, perbaikan drainase tidak dapat dilakukan pada malam hari mengingat kondisi yang sangat rawan. Oleh sebab itu tak dapat dipungkiri jika beberapa titik perbaikan drainase menyebabkan kemacetan.

"Kalau drainase dikerjakan malam, akan sedikit rawan juga, baik dari pekerjanya, bisa tidak optimal hasilnya. Apalagi kalau malam melakukan penggalian, bisa berhimpitan dengan kabel, pipa PDAM. Nanti kurang bisa termonitor, makanya kita kerjakan siang hari," tuturnya.

Saat ini progres perbaikan drainase cukup bervariasi, antara 30-50 persen. Pihaknya berharap perbaikan tersebut dapat rampung sebelum musim hujan melanda Kota Malang.(*)

Tombol Google News

Tags:

Perbaikan drainase Kota Malang drainase masterplan banjir DPUPRPKP