Dramatis, Penyelamatan Ibu Hamil yang Terjebak Tembok Teras Rumah Ambruk

Jurnalis: Moch Khaesar
Editor: Muhammad Faizin

9 Maret 2024 12:02 9 Mar 2024 12:02

Thumbnail Dramatis, Penyelamatan Ibu Hamil yang Terjebak Tembok Teras Rumah Ambruk Watermark Ketik
Rumah di Jalan Kembang Kuning V nomor 10 yang mengalami ambruk pada bagian tembok teras rumahnya, Sabtu (9/3/2024). (Foto: Khaesar/Ketik.co.id)

KETIK, SURABAYA – Sebuah rumah di Jalan Kembang Kuning V nomor 10 Darmo, Kecamatan Wonokromo, Surabaya, ambruk pada bagian tembok terasnya, akibat hujan disertai angin kencang, Sabtu (09/03/2024). 

Diduga, tembok teras rumah yang diketahui milik ketua RT setempat, Destiadi, sudah dalam keadaan lapuk. 

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun insiden berlangsung dramatis karena ada salah satu penghuni rumah, Riska yang sedang hamil sempat terjebak di dalam rumah tersebut. 

Foto Petugas pemadam kebakaran mencoba memasuki rumah untuk evakuasi penghuni rumah yang terjebak di dalam rumah, Sabtu (9/3/2024). (Foto: Khaesar/Ketik.co.id)Petugas pemadam kebakaran mencoba memasuki rumah untuk evakuasi penghuni rumah yang terjebak di dalam rumah, Sabtu (9/3/2024). (Foto: Khaesar/Ketik.co.id)

Peristiwa ambruknya tembok teras rumah milik ketua RT 12 RW 09 itu terjadi sekitar pukul 15.00 WIB. Saat itu warga mendengar suara dentuman keras. Saat dilihat melalui CCTV,terlihat rumah Destiadi yang ambruk.

"Saat itu saya dengar seperti gempa bumi jadi saya lihat melalui CCTV ternyata rumah pak RT depan rumah saya," ucap salah satu warga, Dina Putri (32), saat dikonfirmasi. 

Dina menceritakan sebelum insiden terjadi, hujan yang turun tidak terlalu deras, namun angin sangat kencang terjadi. "Tidak lama setelah itu langsung ambruk. Brak teras depan rumah," ucapnya.

Foto Riska (dua dari kanan baju pink) penghuni yang terjebak didalam rumah dievakuasi ke Puskesmas Jagir, Sabtu (9/3/2024). (Foto: Khaesar/Ketik.co.id)Riska (dua dari kanan, baju pink) penghuni yang terjebak di dalam rumah dievakuasi ke Puskesmas Jagir, Sabtu (9/3/2024). (Foto: Khaesar/Ketik.co.id)

Dina mengaku sempat menghubungi Riska yang saat itu ada di dalam kamar tidur. "Saat ditelpon sudah bangun karena dengar suara ambruk itu, namun Riska tidak berani keluar rumah karena takut ada ambruk susulan," ucapnya.

Saat kejadian pemilik rumah Destiadi tidak berada dirumah. "Pak RT lagi ke Madura untuk nyekar. Saat ini informasinya sudah meluncur ke Surabaya," bebernya.

Saat kejadian itu, Dina langsung menghubungi panggilan darurat 112 untuk evakuasi penghuni rumah yang terjebak di dalam rumah. Petugas pemadam kebakaran (Damkar) lantas mengevakuasi penghuni rumah melalui pintu samping.

Tidak lama petugas BPBD Surabaya bersama PMI Surabaya langsung mengevakuasi penguhuni rumah Riska yang sedang hamil ke Puskesmas Jagir. (*) 

Tombol Google News

Tags:

Rumah ambruk BPBD Surabaya PMI Surabaya Kembang Kuning V Surabaya panggilan darurat 112 Tembok teras rumah ambruk