GenBI Jember Kenalkan Warga Desa Glundengan Opsi Pakan Ternak Fermentasi

Jurnalis: Fenna Nurul
Editor: Mustopa

8 Agustus 2023 04:27 8 Agt 2023 04:27

Thumbnail GenBI Jember Kenalkan Warga Desa Glundengan Opsi Pakan Ternak Fermentasi Watermark Ketik
Edukasi pembuatan alternatif pakan ternak melalui program GenBI Farming - Workshop TALAS (Tani Silase), Minggu (6/8/2023) (Foto: GenBI Jember)

KETIK, JEMBER – Memenuhi kebutuhan pakan ternak merupakan tantangan tersendiri bagi peternak saat memasuki musim kemarau. Sedangkan budidaya rerumputan memerlukan waktu untuk tumbuh, juga lahan kosong yang tersedia terbatas.

Oleh sebab itu, Generasi Baru Indonesia (GenBI) Jember melalui program kerja GenBI Farming - Workshop TALAS (Tani Silase) memberikan edukasi mengenai alternatif pakan ternak. Salah satunya di Desa Glundengan, Kecamatan Wuluhan, Kabupaten Jember.

Alternatif pakan ternak tersebut adalah silase, yaitu pengolahan makanan ternak dengan cara diawetkan melalui proses fermentasi.

“Silase bertujuan untuk membuat pakan ternak dari bahan hijauan atau bahan lainnya untuk membantu masyarakat dalam menyediakan pakan bagi hewan ternak,” kata Reza Maulana selaku ketua umum GenBI Jember.

Sehingga memaksimalkan pengawetan kandungan nutrisi yang terdapat pada pakan ternak agar dapat disimpan dalam waktu yang lama. Silase ini merupakan alternatif saat terjadi krisis pakan ternak.

Dalam kegiatan ini, GenBI Jember menggandeng akademisi dari Politeknik Negeri Jember, Satria Budi Kusuma, untuk memberikan edukasi kepada warga Desa Glundengan terkait pentingnya ketahanan pakan ternak dan cara membuat silase.

Pembuatan silase melalui tahap fermentasi sekitar 7 hari. Dengan mencampurkan bahan baku dengan molase yang bertujuan untuk menstimulasi perkembangan bakteri saat proses fermentasi dan menurunkan pH silase. 

“Silase yang baik berwarna hijau, tidak menggumpal, berbau harum, seperti tape, pH silase berkisar 4-5, tidak ada jamur, bertekstur halus” ungkap Satria yang berprofesi sebagai Dosen Jurusan Peternakan.

Faktor keberhasilan dalam pembuatan silase ialah ukuran potongan bahan baku, proses pencampuran bahan baku, dan penyimpanan silase. 

Setelah melalui fermentasi 7 hari, silase bisa dipanen dan diberikan kepada hewan ternak. Sebelumnya perlu diangin-anginkan dulu untuk mengurangi bau asam, sehingga hewan ternak tertarik mengkonsumsinya. 

Salah satu masyarakat Desa Glundengan, Abdul Rosyid, mengaku kegiatan sosialisasi fermentasi pakan ternak bermanfaat bagi peternak. “Kegiatan ini sangat bermanfaat dan seru, karena masyarakat dapat praktik secara langsung bersama pemateri,” ujarnya.

Sementara, Kepala Desa Glundengan Wawan Erwana, berharap sosialisasi dapat membantu masyarakat menyediakan pakan ternak.

“Melalui kegiatan sosialisasi pembuatan silase ini diharapkan dapat diimplementasikan oleh masyarakat, sehingga masyarakat tidak perlu kesulitan dalam mencari pakan ternak. Dan efektif untuk membantu meningkatkan kualitas dari ternak yang dihasilkan,” ungkap Kades.(*)

Tombol Google News

Tags:

GenBI Jember Edukasi ketahanan pakan ternak alternatif pakan ternak fermentasi silase Jember