KETIK, BATU – Jalur Klemuk dari arah Songgoriti Kota Batu menuju Pujon Kabupaten Malang ditutup sementara saat Libur Nataru Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Hal itu untuk mengindari penumpukan kendaraan dan juga untuk keamanan pengendara sendiri.
Mengingat, banyak kendaraan yang tidak kuat menanjak saat naik di jalur Klemuk. Jika kendaraan menumpuk di jalur tersebut maka akan sangat berbahaya.
Jalur Klemuk merupakan jalur alternatif bagi pengendara yang menghindari kemacetan di jalan payung yang merupakan jalan utama Pujon menuju Kota Batu.
Melansir Akun Instagram Dinas Perhubungan Kota Batu, Dishub Kota Batu sudah memasang Rambu Larangan Dilarang Belok Kiri. Rambu dilarang belok kiri dimaksud adalah Jika Pengendara Masuk dari arah Pintu Masuk Songgoriti sampai di Simpang Rajekwesi Klemuk.
"Tidak Diperbolehkan Melintasi Jalur Bukit Klemuk Dari Arah Bawah Ke Atas, Kendaraan Jenis Apapun," tulis Dishub Kota Batu.
Dalam gelaran Ops Lilin Semeru 2024 ini Dishub Kota Batu menghimbau untuk patuhi rambu-rambu lalu lintas dan arahan petugas dilokasi .
"Keselamatan adalah Tujuan, Kenyamanan adalah Bonus dari Taat Peraturan," lanjutnya.
Jalan Klemuk Songgoriti merupakan jalur yang sering dilewati oleh pengendara meskipun memiliki medan yang curam. Kondisi tersebut patut diwaspadai oleh pengendara.
Jalan alternatif itu banyak dilewati karena dapat memangkas waktu tempuh dari Kecamatan Pujon Kabupaten Malang ke Kota Batu. Sehingga, pengendara dari Kabupaten Kediri dan Jombang juga kerap kali melintas di jalur maut tersebut.
Tercatat beberapa kecelakaan pernah terjadi di jalur Klemuk Songgoriti ini. Pada 17 Mei 2023 lalu, sebuah truk mengalami rem blong ketika melintasi jalan Klemuk dari Pujon. (*)