Libur Sekolah Usai, Pelajar Padati Jalan Tiap Pagi, Satlantas Polres Pacitan: Dilarang Ngebut!

Jurnalis: Al Ahmadi
Editor: M. Rifat

18 Juli 2023 04:48 18 Jul 2023 04:48

Thumbnail Libur Sekolah Usai, Pelajar Padati Jalan Tiap Pagi, Satlantas Polres Pacitan: Dilarang Ngebut! Watermark Ketik
Polantas Polres Pacitan tengah mengatur lalu lintas, (18/7/2023). (Foto: Al Ahmadi/Ketik.co.id)

KETIK, PACITAN – Liburan sekolah telah usai. Jajaran Polisi Lalu Lintas (Polantas) Polres Pacitan kembali siaga di setiap persimpangan jalan pada jam berangkat sekolah pagi hari.

Brigadir Satuan Lalu Lintas (Basatlantas) Polres Pacitan Aipda Sakti mengimbau para Pelajar dilarang Ngebut.

"Tidak boleh ngebut. Maksimal 40 km ya," tegasnya, saat diwawancarai usai mengatur lalu lintas di sampul Jalan Ahmad Yani, depan Perpustakaan Daerah Pacitan, Jawa Timur, Selasa (18/7/2023) pagi.

Tambah Aipda Sakti, untuk menyesuaikan kepadatan jalan, para pelajar dari berbagai desa diharap mulai menyesuaikan kondisi jalanan dan lebih berhati-hati.

"Untuk pelajar yang baru masuk, mungkin dari desa-desa ke kota, pasti kondisinya cenderung sedang menyesuaikan jalanan di kota yang ramai, maka wajib berhati-hati," katanya.

Aipda Sakti mengimbau, terkhusus pelajar yang mulai masuk sekolah untuk lebih berhati-hati. Itu lantaran kondisi jalanan yang cukup ramai. Mereka juga wajib melengkapi kelengkapan berkendara. Supaya tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Foto Basatlantas Polres Pacitan Aipda Sakti saat diwawancarai usai bertugas. (Foto: Al Ahmadi/Ketik.co.id)Basatlantas Polres Pacitan Aipda Sakti saat diwawancarai usai bertugas. (Foto: Al Ahmadi/Ketik.co.id)

"Karena arus lalu lintas di kota ramai untuk kelengkapan berkendara harus dilengkapi, mulai dari spion, memakai helm," tegasnya lagi.

Tercatat ada puluhan Polantas yang disiagakan setiap pagi hari di sampul, simpang, pertigaan maupun perempatan jalan wilayah kota.

Di antaranya di Perempatan Tanjung Sari, Perempatan Toko Jago, Pertigaan Pasar Arjowinangun, depan Perpustakaan Daerah dan persimpangan lainnya.

Hal tersebut, menurut Aipda Sakti, guna untuk menghindari terjadinya kecelakaan, agar masyarakat tertib berlalu lintas hingga menindak pelajar atau masyarakat yang melanggar lalu lintas.

"Di setiap simpang empat, depan sekolah, itu dilakukan setiap pagi hari oleh Petugas lalu lintas," imbuhnya.

Paling rawan, kata Aipda Sakti, ada di Jalan Ahmad Yani, Nol Kilometer Pacitan, lantaran kencangnya pengendara motor dari arah timur perempatan Penceng. Di lokasi itu banyak juga pelajar lalu lalang yabg cukup berbahaya bagi pengendara maupun para pelintas.

"Apalagi anak -anak sekolah mulai masuk semua, jadi ramai di jalan Ahmad Yani," jelasnya.

Namun, ungkap Aipda Sakti, sejauh ini belum terdapat hambatan yang cukup menggangu, kecelakaan yang disebabkan pelajar pun juga masih nihil.

"Ya, cuma untuk anak -anak sekolah yang baru, itu kadang reteng (sein) kiri, belok kanan, sudah biasa. Karena belum menyesuaikan berkendara di kota," jelas Aipda Sakti. (*)

Tombol Google News

Tags:

Polres Pacitan Polantas Pelajar