KETIK, MALUKU BARAT DAYA – Setelah terjadi gempa dengan magnitudo 7,5 masyarakat Maluku was-was takut terjadi Tsunami. Masyarakat yang tinggal tepi pantai cemas. Tsunami yang dikhawatirkan ternyata tidak terjadi. Ada fenomena alam yang mengejutkan. Muncul Pulau Batu letaknya di Maluku Barat Daya. Pulau baru itu tepatnya dekat kepulauan Tanimbar. Masyarakat di sekitar pulau baru menyebutnya sebagai Pulau Lumpur.
Sejak munculnya pulau baru masyarakat banyak yang menyempatkan melihat fenomena tersebut. Bahkan tepi pantai dekat pulau baru iti digunakan untuk spot foto karena dianggap menarik.
Seperti diketahui Maluku merupakan daerah kepulauan terdiri 805 pulau, terdiri atas pulau besar dan kecil. Dari jumlah pulau tersebut yang dihuni hanya 723 pulau. Adanya pulau baru karena gempa pekan lalu belum diketahui secara pasti berapa luasnya dan berapa tingginya permukaan di atas laut.
Pihak Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) belum mengkaji adanya pulau baru di kepulauan Maluku. Apalagi munculnya pulau itu terjadi usai gempa yang mengguncang kepulauan tersebut.
Pihak PVMBG memang belum mempunyai data yang lengkap. Munculnya pulau baru tersebut menurut ahli geologi merupakan fenomena alam yang biasa terjadi. Ini pernah terjadi di Pakistan saat terjadi gempa Kandewari dengan M 7,7 pada 26 Januari 2001. Gempa serupa terjadi di Adamanan dengan M 9,2 pada 26 Desember 2004 dan Gempa Gwadar 4 September 2013 dengan kekuatan M7,7 Pakistan juga pernah muncul pulau baru.
Kejadian pulau baru ini disebut sebagai Mud Vulcano". Hal serupa pernah terjadi di Pulau Nias. Hal ini terjadi akibat daerah tersebut terletak pada zona Prisma Akresi di zona patahan. Pulau baru di Tanimbar muncul setelah terjadi gempa kuat. Tekanan dalam lapisan kulit bumi terakumulasi saat cairan dan gas tidak bisa keluar. Hal ini terjadi karena terjebak dalam lapisan sendimen.
Supartojo dari PVMBG kepada media menjelaskan bahwa ada beberapa hipotisis terjadinya pulau tersebut setelah gempa. Dia mengakui pihaknya belum menyikapi secara mendalam. Pulau yang muncul jenisnya apa. Tapi dia menjelaskan ada tiga hipotesa pulau yang muncul di desa Tainaman, Kecamatan Tabibar utara.
Dijelaskan hipotesis yang terdadi di Pakistan disebut "mud volcano", Ada juga hipotsis yang disebut sebagai linovaksi. Sementara yang terjadi di Nias disebut Prisma Akresi yaitu zoana patahan.
Sementara itu, Daryono, kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG mejelaskan, munculnya pulau baru tersebut merupakan fenomena biasa. Pulau yang muncul itu bisa disebut "mud volcano, katanya.
Pulai Baru yang muncul itu digambarkan sebagai naterial yang lunak diteka akibat adanya gempa akan overpresure. Gempa yang terjadi akan memberikan tekana yang lebih plasti dibawa dan akan menyebar melalui rekahan bebatuan yang terbentuk. Ini akibat guncangan gempa yang kuat, katanya (*)