Sambut Ramadan, Diskopindag Kota Malang Bakal Pantau Sembako Hingga Parcel

Jurnalis: Lutfia Indah
Editor: Muhammad Faizin

5 Maret 2024 04:50 5 Mar 2024 04:50

Thumbnail Sambut Ramadan, Diskopindag Kota Malang Bakal Pantau Sembako Hingga Parcel Watermark Ketik
Pedagang sembako yang ada di salah satu pasar di Kota Malang. (Foto: Lutfia/Ketik.co.id)

KETIK, MALANG – Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskopindag) Kota Malang bakal melakukan pemantauan terhadap sembako yang beredar di pasaran. Hal tersebut dilakukan guna mengantisipasi kenaikan harga dan ketersedian stok kebutuhan pokok memasuki bulan Ramadan. 

Kepala Diskopindag Kota Malang, Eko Sri Yuliadi menjelaskan hingga saat ini masih belum ditemukan kendala, baik dari segi harga maupun ketersediaan sembako. Kendati demikian pemantauan akan terus dilakukan sebagai upaya preventif.

"Menjelang Ramadan ini nanti kita lakukan pemantauan untuk sembako, itu terus kita pantau. Di lapangan, sampai hari ini tidak ada kendala tentang kekurangan sembako. Saya kira supply-nya cukup lah," ujar Eko, Selasa (5/3/2024).

Diskopindag Kota Malang juga akan kembali melakukan stabilisasi harga apabila terjadi lonjakan. Upaya tersebut dilakukan dengan mengadakan pasar murah seperti yang sempat dilakukan sebelumnya.

"Kemudian yang kedua, untuk menstabilkan harga saya kira nanti kami akan mengadakan pasar murah lagi, mungkin di awal bulan Ramadhan," lanjut Eko.

Diskopindag Kota Malang sering menggandeng Bulog, Dispangtan Kota Malang, dan pihak lain untuk melaksanakan pasar murah. Menurut Eko, hal tersebut sebagai wujud pelayanan dan hadirnya pemerintah untuk masyarakat.

"Kita terus lakukan pantauan sembako. Belum ada kenaikan harga sembako yang signifikan sampai saat ini, gula juga harganya masih normal. Nanti sekitar awal Ramadan akan kita lakukan operasi pasar untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat," tegasnya.

Tak hanya pemantauan sembako, Eko juga mengatakan bahwa akan dilakukan pemantauan ke retail modern terkait bingkisan lebaran. Pemantauan tersebut untuk memastikan bingkisan tersebut layak untuk diperjual-belikan.

"Minggu ketiga kami juga akan pantau ke toko retail modern, termasuk bingkisan lebaran terkait kadaluwarsanya. Itu supaya masyarakat tidak salah kalau membeli bingkisan. Jangan sampai barang kadaluwarsa masih dijual," tutup Eko. (*) 

Tombol Google News

Tags:

Sembako Kota Malang Diskopindag Kota Malang Eko Sri Wahyudi Kota Malang Persiapan Ramadhan Sidak Parcel Parcel Lebaran Harga sembako