KETIK, MALANG – Warga RT 15 RW 03 Desa Ngabab, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang, digemparkan dengan penemuan sebanyak 9 buah mortir. Mortir itu diduga merupakan peninggalan Perang Dunia II ditemukan seorang warga setempat bernama Ahmad Suliyan, Senin (6/5/2024).
Kapolsek Pujon Polres Batu Polda Jatim AKP Sigit Purwanto menjelaskan, mortir aktif tersebut ditemukan oleh warga sekitar pukul 12.30 Wib, saat ia sedang membersihkan rerumputan di sekitar Perbukitan di area Desa Ngabab Kecamatan Pujon.
"Pada saat membersihkan, warga menemukan 9 mortir terkubur di perbukitan. Karena takut nanti ada apa apa, maka saat itu juga warga menghubungi perangkat Desa Ngabab," katanya, Selasa (7/5/2024).
AKP Sigit menguraikan, kemudian perangkat desa Ngabab melaporkan temuan itu ke Polsek Pujon. Selanjutnya, AKP Sigit beserta anggota bergegas mendatangi TKP dan melakukan olah TKP serta melakukan klarifikasi terhadap saksi-saksi.
Setelah itu, pihaknya melaksanakan koordinasi dengan engan Brimob untuk mengevakuasi mortir agar tidak terjadi ledakan.
“Kami sudah menghubungi unit Jibom Detasemen Gegana Satbrimob Polda Jatim agar segera bergerak ke TKP untuk mengamankan Mortir tersebut, kami dari Polsek dan Polres sudah mengamankan TKP dengan memasang garis polisi,” urainya.
Iptu Hendra Frata Komandan, Tim Unit Jibom Detasemen Gegana Satbrimob Polda Jatim menegaskan bahwa pihaknya menerima laporan dari Polsek Pujon dan segera berangkat bersama anggotanya untuk melakukan evakuasi. Dikatakannya, apabila dimungkinkan akan dilakukan disposal atau pemusnahan di tempat nantinya.
"Sebelumnya pihak Polsek Pujon menginformasikan kepada kami terkait adanya temuan 9 buah mortir ini dan karena tidak mungkin akan di disposal malam ini maka sesuai rencana akan dilakukan disposal esok pagi," tegasnya. (*)
