Yayasan Museum HAM Munir Desak Pemkot Batu Operasikan MHM

Jurnalis: Sholeh
Editor: Rudi

5 Juni 2023 14:45 5 Jun 2023 14:45

Thumbnail Yayasan Museum HAM Munir Desak Pemkot Batu Operasikan MHM Watermark Ketik
Museum HAM Omah Munir (MHM) di Kelurahan Sisir, Kota Batu Jawa Timur. (Foto: Sholeh/Ketik.co.id)

KETIK, BATU – Yayasan Museum HAM Omah Munir (MHM) mendesak Pemkot Batu untuk segera mengoperasikan MHM. Itu karena museum yang dibangun di atas lahan aset milik Pemkot Batu seluas 2.200 meter persegi itu masih belum beroperasi meskipun telah selesai dibangun pada 2021.

Ketua Yayasan MHM Suciwati mengatakan, pada 28 November 2022,  pihak yayasan bersama Pemkot Batu telah melakukan kesepakatan bersama (KSB) dan perjanjian kerja sama (PKS) perihal Museum HAM Omah Munir di kelurahan Sisir Kota Batu tersebut.

"Oleh karena itu, Yayasan MHM mendesak Pemkot Batu untuk segera memutuskan dan menjalankan agenda pengembangan museum sesuai MoU dan PKS secara transparan. Dan, menjelaskan masalah-masalah yang dihadapi dalam pengembangan itu kepada publik," tegasnya dalam siaran pers, Senin (5/6/2023).

Menurutnya perempuan yang merupakan istri almarhum Munir itu,  pembangunan fisik telah menghadirkan bangunan museum sesuai rancang bangun. Tetapi pengembangan isi museum sampai sekarang tetap belum terlaksana. Bangunan museum yang telah jadi, dikatakannya belum dimanfaatkan sesuai rencana. 

"Kami selaku pihak yayasan berkewajiban menyediakan tenaga ahli, menyusun rencana pengembangan museum, memberikan dukungan dalam pembelajaran HAM, dan promosi wisata pendidikan HAM," tegasnya.

Sementara, urai Suciwati, Pemkot Batu memiliki kewajiban menetapkan tenaga ahli dalam pengelolaan museum, melaksanakan pengelolaan museum, menetapkan rencana pengembangan, dan menyelenggarakan  kegiatan eksibisi dan pembelajaran HAM. 

"Alih-alih mempercepat kerja sama pengembangan dan operasionalisasi gedung museum, Pemkot Batu justru melakukan kegiatan-kegiatan yang tidak sesuai dengan peruntukkannya sebagai museum HAM," lanjutnya.

Suciwati menegaskan, pihaknya sering menanyakan pengembangan museum serta mendesak Pemkot Batu melalui Dinas Pariwisata agar melaksanakan langkah-langkah pengembangan museum sesuai dengan rancang bangun museum. Mengingat hingga kini belum ada kejelasan tentang perencanaan dan langkah pengembangan museum tersebut.

"Yayasan MHM telah memenuhi kewajiban yang telah disampaikan dalam kesepakatan tersebut tetapi sampai sekarang ini belum mendapat kejelasan tentang bagaimana langkah-langkah pengembangan museum dilakukan," tegasnya.(*)

Tombol Google News

Tags:

Kota Batu Yayasan Museum HAM Omah Munir