KETIK, MAGETAN – Ratusan warga binaan di Rutan Magetan menjalani skrining penyakit menular di Ruang Kunjungan Tatap Muka.
Sekitar 200 warga binaan dicek kesehatannya apakah terpapar penyakit menular atau tidak. Sebab skrining atau deteksi dini penyakit kali ini menyasar HIV (human immunodeficiency virus), HBsAg (Hepatitis B), dan IMS (Infeksi Menular Seksual).
Skrining atau deteksi dini penyakit menular yang kerap mengintai warga binaan ini melibatkan Dinas Kesehatan Magetan dan Puskesmas Candirejo.
‘’Ini sebagai langkah preventif dalam menangani masalah kesehatan yang sering mengintai warga binaan,’’ kata Kepala Subsi Pengelolaan, Rutan Magetan Aris Handoko.
Aris mengatakan kegiatan screening diikuti oleh seluruh warga binaan yang berjumlah 200 orang. Mereka dipanggil sesuai blok kamarnya masing-masing. Selanjutnya satu-persatu diambil sampel darahnya untuk diteliti lebih lanjut.
“Saya mewakili Bapak Karutan menyampaikan terima kasih kepada Dinas Kesehatan Magetan dan Puskesmas Candirejo atas kerja sama dalam memberikan pelayanan kesehatan khususnya kepada warga binaan kami,” ucap Aris Handoko
Agus Yudi Purnomo selaku koordinator Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2PM) Dinas Kesehatan Magetan mendukung penuh sekaligus mengapresiasi langkah Rutan Magetan dalam proses penanganan penyakit menular seperti HIV, TBC dan sebagainya.
Kegiatan ini diawali dengan seluruh warga binaan bergiliran masuk sesuai blok masing-masing untuk memasuki Ruang Kunjungan Tatap Muka. Mereka selanjutnya diminta melakukan registrasi, kemudian petugas medis melakukan wawancara faktor risiko serta skrining penyakit menular.
Selanjutnya warga binaan diambil sampel darahnya dan sputum. (*)