KETIK, LUMAJANG – Sebuah klinik milik Badan Narkotika Nasional (BNN) Lumajang akhirnya selesai dibangun untuk memberikan perawatan kepada mantan pencandu narkoba. Ini dilakukan BNN Lumajang agar para pecandu narkoba ketika harus menjalani pemulihan dari ketergantungan pada narkoba, bisa mendapatkan perawatan di Lumajang.
Kepala BNN Lumajang AKBP Indra Brahmana, kepada media ini mengatakan, klinik ini dibangun untuk memberikan layanan rehabilitasi dan pelayanan rawat jalan yang di dalamnya termasuk konseling kepada pecandu narkoba di Lumajang.
“Kita ada dua ruangan perawatan, dilengkapi dengan kamar mandi di dalamnya, dan kepada mantan pencandu narkoba bisa mendapatkan perawatan di sini agar bisa mengurangi ketergantungannya kepada narkoba,” kata AKBP Indra Brahmana.
Dijelaskan, untuk rawat jalan bagi pencandu narkoba ini, klinik ini memiliki dua dokter dan dua tenaga paramedis, serta petugas yang bisa memberikan konseling. Harapannya para pecandu agar secara psikologis bisa benar-benar termotivasi untuk tidak mengulangi perbuatannya.
“Kita ada dua dokter, ada dua tenaga paramedis. Dan yang terpenting juga ada fasilitas koseling. Begitu selesai melakukan perawatan di sini, harapan kami secara psikologis ada kesadaran untuk tidak kembali menggunakan narkonba,” kata Indra Brahmana.
Menurut Indra Brahmana, seseorang bisa berhenti menggunakan narkoba, jika di dalam dirinya ada kesadaran untuk menghindari barang haram tersebut.
“Ini yang lebih penting, maka dalam perawatan ini hal yang juga penting adalah konseling. Agar ada kesadaran untuk tidak memakai narkoba lagi,” ujarnya.
Klinik yang diberi nama Banyak Wide, yang merupakana nama kecil dari pendiri Lumajang Arya Wiraraja, juga bisa memberikan layanan Surat Keterangan Bebas Narkoba dengan tujuh para meter.
Indra Brahmana, perwira polisi kelahiran Lumajang ini menjelaskan, usaha yang dilakukan BNN Lumajang sebagai bagian dari usaha menekan pengguna narkoba dari sisi layanan kesehatan.
“Usaha pencegahan kita lakukan dengan sosialisai, usaha penindakan hukum juga terus kita lakukan. Nah klinik ini salah satu usaha kami dari sisi perawatan bagi mantan pencandu narkoba. Ini inovasi kita agar Lumajang nanti benar-benar bisa menekan penggguna narkoba,” jelasnya.
Dijelaskan Indra Brahmana, Klinik Banyak Wide untuk pecandu narkoba dibangun atas bantuan dari Pemkab Lumajang.
"Saya meyampaikan terima kasih kepada Pemkab dan DPRD Lumajang yang telah mensupport berdirinya klinik ini," kata AKBP Indra Brahmana. (*)