KETIK, SITUBONDO – Bupati Situbondo Yusuf Rio Wahyu Prayogo melaksanakan Salat Idulfitri di Masjid Jami' Darul Falah, Desa Wringinanom, Kecamatan Jatibanteng, Kabupaten Situbondo, Senin, 31 Maret 2025. Tindakan ini dilakukan sebagai wujud keinginan Bupati agar kepemimpinannya juga dirasakan oleh masyarakat pedesaan, tidak hanya masyarakat perkotaan.
Turut mendampingi, Sekda Kabupaten Situbondo, Wawan Setiawan dan Kepala Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Situbondo, serta Ketua TP PKK Situbondo.
Sementara Wakil Bupati Situbondo Ulfiyah melaksanakan salat Id di Masjid Baiturrahman, Dusun Bindung, Desa Sumberanyar, Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Situbondo.
Bupati Situbondo, yang akrab disapa Mas Rio, menjelaskan bahwa alasan ia dan wakil bupati memilih untuk melaksanakan salat Id di masjid-masjid pedesaan adalah agar kepemimpinan mereka tidak hanya dirasakan oleh masyarakat perkotaan.
“Alasan kami berdua memilih salat Id di masjid-masjid pedesaan agar bupati dan wakil bupati tidak hanya dimiliki oleh masyarakat perkotaan saja, harus juga dimiliki masyarakat pedesaan. Oleh karena itu, kami berdua memilih salat Id di masjid pedesaan,” katanya.
Momentum bersilaturahmi dan saling memaafkan sesama setelah melaksanakan salat Id ini merupakan tradisi yang tak bisa diabaikan. Ia mengajak masyarakat untuk menjadikan Hari Raya Idulfitri sebagai waktu yang tepat mempererat tali silaturahmi.
"Idulfitri merupakan saat yang tepat bagi saya dan Mbak Ulfi untuk melakukan silaturahmi secara langsung oleh masyarakat. Bukan masyarakat yang melakukan silaturahmi kepada bupati dan wakilnya. Kami berdua akan terus berkomitmen untuk melakukan silaturahmi kepada masyarakat,” kata Mas Rio.
Bukan hanya itu yang disampaikan Mas Rio, namun dia atas nama pribadi maupun Pemerintah Daerah Kabupaten Situbondo mengucapkan selamat Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriyah kepada seluruh masyarakat Kabupaten Situbondo.
"Saya, atas nama pribadi, keluarga, dan Pemerintah Kabupaten Situbondo, mengucapkan selamat Hari Raya Idulfitri, Minal Aidin Wal Faizin, mohon maaf lahir dan batin. Semoga segala amal ibadah kita selama Ramadan diterima oleh Allah SWT, dan kita semua kembali fitrah, 0-0, ya," ujar Mas Rio.
Lebih lanjut, Bupati Rio mengajak masyarakat untuk mempererat tali persaudaraan, dengan menghindari segala bentuk fitnah yang bisa memecah belah tali persaudaraan tersebut.
"Mari kita jadikan Idulfitri ini sebagai ajang untuk mempererat kebersamaan dan menumbuhkan semangat saling memaafkan menuju ‘Situbondo Naik Kelas’,” ujarnya.
Bupati juga berharap, Kabupaten Situbondo senantiasa diberkahi dan masyarakatnya selalu hidup rukun dan damai serta tidak terpancing oleh isu-isu propaganda yang dilontarkan orang-orang tak bertanggung jawab. (*)
