KETIK, SIDOARJO – Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut 2 Khofifah Indar Parawansa terus melakukan blusukan ke pasar tradisional musiman. Kali ini dia berkunjung ke pasar Jumat legi di Sidoarjo.
Khofifah mengaku selalu kagum dengan keunikan lokal yang khas dari inisiatif masyarakat ini.
“Saya bukan pertama kali ke sini. Dan ini unik menurut saya. Karena biasanya masyarakat ambil pasar itu hari minggu. Ini Jumat legi, itu artinya 38 hari sekali. Ini momentum kita untuk menemukenali produk produk kreasi masyarakat yang unik, terutama makanan minuman,” kata Khofifah, Sabtu, 16 November 2024.
Banyaknya jajanan yang dijual membuat Khofifah tertarik dengan jajanan mochi yang memiliki bentuk dan warna unik.
“Mochi banyak dijual dari Jawa Barat tapi kalau di sini ternyata ada dan lebih gede dan lebih berwarna. Tinggal nanti packingnya yang lebih ditingkatkan lagi supaya lebih menarik dan lebih luas pasarnya,” kata warga asal Jemursari.
Lebih lanjut Khofifah mengatakan di sini tak hanya mochi yang butuh penguatan untuk kreasi desain kemasan. Tapi ada sejumlah produk lain seperti cenil yang merupakan kuliner lokal khas Jawa.
Yang mana tadi ia bahkan sempat bertelfon dengan pihak strategis untuk mengkoordonasikan supaya pedagang di sini tersentuh pelatihan peningkatan kualitas produk.
Hal ini penting untuk upgrade kualitas produk, pengemasan produk, dan perluasan pasar, agar produk UMKM Jatim bisa naik kelas.
“Pasar ini menjadi pusat pertumbuhan ekonomi masyarakat. Jika di tempat lain terkenal Sunday Market di sini masih kuat kearifan lokalnya dengan Pasar Jumat Legi,” katanya.
“Dengan inovasi menginisiasi pasar ini kita dorong masyarakat untuk bisa mengembangkan produknya dan menjadi sumber penyejahteraan bagi masyarakat Sidoarjo,” pungkasnya. (*)