Cuaca Buruk Berakibat 4 Korban Jiwa, BPBD Kabupaten Malang Imbau Masyarakat Waspada

Jurnalis: Gumilang
Editor: Aziz Mahrizal

30 November 2024 17:40 30 Nov 2024 17:40

Thumbnail Cuaca Buruk Berakibat 4 Korban Jiwa, BPBD Kabupaten Malang Imbau Masyarakat Waspada Watermark Ketik
Pohon tumbang menimpa mobil minibus di Karanglo, Singosari, kabupaten Malang akibat cuaca buruk. (Foto: Info Singosari)

KETIK, MALANG – Tercatat 4 korban jiwa akibat cuaca buruk yang melanda Kabupaten Malang sejak Rabu, 27 November 2024. Masyarakat diimbau meningkatkan kewaspadaan.

Dirangkum dari berbagai sumber, peristiwa pertama terjadi di Desa Gajahrejo, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang, Kamis, 28 November 2024 sore.

Hujan deras di tempat tersebut menyebabkan seorang bernama Alif Salahudin menjadi korban jiwa akibat tersengat listrik dan hanyut terseret arus sungai. Peristiwa itu bermula ketika korban hendak mencari air untuk kebutuhan sehari-hari.

"Saat itu korban berhenti sejenak untuk melihat permukaan air sungai. Tiba-tiba tiang listrik lampu jalan roboh dan kabel mengenai Korban," kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang Sadono Irawan Irawan.

Akibat sengatan listrik tersebut menyebabkan korban terjatuh pingsan hingga terseret arus sungai. Korban terhanyut sejauh 100 meter dan ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

Masih hari sama, banjir terjadi di Desa Kalirejo, Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malang sekitar pukul 18.30 Seorang warga pencari rumput bernama Wawan Efendi dilaporkan hilang terseret banjir di desa itu.

Korban akhirnya ditemukan tewas di Dam Jegu, Kabupaten Blitar, Sabtu, 30 November 2024. Jasad korban ditemukan oleh tim SAR Gabungan setelah mendapat laporan penemuan mayat di tempat tersebut.

"Jarak penemuan korban dengan titik diduga tempat kejadian cukup jauh yakni sejauh 20,65 kilometer. Setelah dievakuasi, korban kami bawa ke rumah duka," kata Kepala Kantor SAR Surabaya, Muhammad Hariyadi.

Cuaca buruk juga menyebabkan terjadinya pohon tumbang di Jalan Raya Karanglo, Singosari, Kabupaten Malang, Jumat, 29 November 2024 malam. Pohon tumbang menimpa mobil minibus Suzuki Ertiga berplat nomor N 1183 XZ dan Toyota Agya N 1793 HD. 

Peristiwa itu mengakibatkan dua orang penumpang Toyota Agya tewas tertimpa pohon berukuran besar. Dua orang korban tewas bernama Darmo Wahono dan Henny Christiana. Sedangkan tiga orang penumpang mobil Suzuki Ertiga mengalami luka-luka.

BPBD Kabupaten Malang mengimbau masyarakat untuk waspada, karena sudah memasuki musim penghujan. Mengingat juga potensi terjadinya bencana alam maupun peristiwa lainnya. (*)

Tombol Google News

Tags:

cuaca buruk Kabupaten Malang Hujan banjir tanah longsor bencana alam