KETIK, SURABAYA – Peringati hari Batik, Wyndham Surabaya gelar acara Batik in Style sebagai upaya melestarikan warisan budaya Indonesia. Beberapa model memamerkan berbagai busana batik yang sangat elegan dan berkarisma.
“Kami sangat bangga dapat memperingati Hari Batik Nasional melalui acara ini. ‘Batik in Style’ tidak hanya merayakan keindahan batik sebagai warisan budaya, tetapi juga menjadi pengingat akan pentingnya menjaga dan melestarikan budaya ini untuk generasi mendatang,” ucap Executive Assistant Manager Wyndham Surabaya, Rachmat Zulkarnain, Sabtu, 12 Oktober 2024.
Rangkaian acara yang juga diikuti oleh banyak komunitas di sekitar kota ini diawali dengan peragaan busana yang menampilkan koleksi dari desainer-desainer ternama Surabaya yang berada di bawah naungan Ikatan Pengusaha Busana Surabaya (Persana).
Mengusung batik dengan gaya modern dan klasik, acara ini memperlihatkan bagaimana batik dapat dipadukan dalam gaya sehari-hari maupun acara formal.
"Kami hadirkan berbagai macam koleksi batik dalam acara ini berasal dari Pacitan, Surabaya, Madura, Jawa Timur, dan Wonogiri yang memiliki corak dan warna khas masing-masing," ucap Zulkarnain.
Pameran seni batik ini menampilkan koleksi dari desainer Surabaya, antara lain Rasyida Alam dengan muse Erna Hastuti dan Olivianita, Dameria Ambuwaru dengan muse Pipik Juliana dan dr. Nicee, serta Era Krisna dengan muse Selvi Adityawarman, Calista Aqila, dan Titin Asa.
"Para tamu undangan dan pengunjung Wyndham Hotel Surabaya dapat menyaksikan secara langsung koleksi unik dari masing-masing desainer mulai dari koleksi kasual hingga formal," terangnya.
Jika berminat, para tamu dan pengunjung juga dapat membawa pulang koleksi sesuai dengan yang ditawarkan desainer.
Tidak cukup sampai di situ, Wyndham Surabaya juga meluncurkan paket kamar yang sudah termasuk dengan paket souvenir batik dari pengrajin lokal selama bulan Oktober.
"Langkah ini tentu merupakan bentuk komitmen Wyndham Surabaya untuk turut serta melestarikan dan mempromosikan Batik sebagai warisan budaya bangsa Indonesia," ungkapnya.
Melalui acara ini, Wyndham Surabaya berharap dapat mendorong kesadaran lebih lanjut tentang pentingnya melestarikan batik sebagai warisan budaya yang diakui oleh UNESCO, serta menginspirasi tamu dan pengunjung untuk lebih menghargai budaya Indonesia dalam keseharian mereka.
"Upaya ini sebagai pelestarian budaya khas Indonesia asli," pungkasnya. (*)
