Pemkab Sleman Kebanjiran Karangan Bunga Jelang Pelantikan Harda-Danang, Dua Tahun Terakhir juga Pernah, Ini Daftar Momennya

20 Februari 2025 08:21 20 Feb 2025 08:21

Thumbnail Pemkab Sleman Kebanjiran Karangan Bunga Jelang Pelantikan Harda-Danang, Dua Tahun Terakhir juga Pernah, Ini  Daftar Momennya Watermark Ketik
Ratusan karangan bunga membajiri kompleks Kantor Bupati Sleman menjelang pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Sleman terpilih periode 2025 - 2030 Harda Kiswaya dan Danang Maharsa, 20 Februari 2025. (Foto: Fajar Rianto/Ketik.co.id)

KETIK, SLEMAN – Menjelang pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Sleman terpilih Harda Kiswaya dan Danang Maharsa pada Kamis 20 Februari 2025, sejak Rabu pagi 19 Februari 2025 seputaran Kantor Bupati di banjiri ratusan karangan bunga.

Tidak hanya berasal dari instansi yang ada di lingkup Pemkab Sleman, anggota DPRD Sleman, Paguyuban Lurah dan Pamong, Kapanewon dan sebagainya, karangan bunga juga banyak berasal dari berbagai komunitas, hotel, lembaga perbankan, BUMD, fungsionaris partai serta mitra atau relasi kerja pemerintah.

Mereka turut mengirimkan karangan bunga sebagai ucapan selamat atas pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Sleman terpilih periode 2025-2030 tersebut.

Lalu adakah moment banjir karangan bunga seperti sebelumnya dalam kurun waktu 2 tahun belakangan ini?

Harda Kiswaya Purna Tugas dari ASN

Tercatat hal serupa juga terjadi pada saat Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sleman Harda Kiswaya (Bupati Sleman terpilih saat ini) resmi purnatugas sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) per 1 Februari 2024.

Saat itu sejak Selasa sore 30 Januari 2024 ratusan karangan bunga dari berbagai pihak berjejer membanjiri kiri kanan jalan Parasamya kompleks perkantoran Pemkab Sleman. Dari depan kantor PLN mengarah ke selatan hingga lapangan Pemkab Sleman.

Karangan bunga dengan berbagai ukuran dan beraneka ragam desain tersebut sebagian besar bertuliskan ucapan selamat memasuki purnatugas dan terima kasih atas pengabdian Harda Kiswaya sebagai Sekda Sleman.

Hari Jadi Sleman ke-108

Ratusan karangan bunga juga pernah memenuhi kanan kiri jalan tersebut pada Rabu,15 Mei 2024 yakni pada momentum Hari Jadi Kabupaten Sleman ke-108. Karangan bunga saat itu terlihat berdatangan pasca imbauan yang dikirim oleh seseorang dilingkup BKAD Sleman yang berbunyi,

Dengan Hormat,

Kepada Seluruh Wajib Pajak Kabupaten Sleman, dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Sleman yang ke 108, dimohon untuk mengirimkan karangan bunga pada hari ini,15 Mei 2024 untuk ditempatkan di sepanjang Jl. Parasamya, Beran, Tridadi, Sleman.

Hasil penelusuran Ketik.co.id, saat itu menyebutkan pesan tersebut atas perintah salah satu Asisten Sekda Sleman tanpa sepengetahuan Haris Sutarta selaku Kepala BKAD Sleman saat itu. Persoalan ini terungkap pasca adanya pihak yang kurang berkenan atas pesan tersebut dan mencurahkan kekesalannya di medsos.

Foto Karangan  bunga dari berbagai pihak  juga tercatat pernah membanjiri Kantor Dinas Perpustakaan dan Kantor Kearsipan Kabupaten Sleman. (Foto: Fajar Rianto / Ketik.co.id)Karangan bunga dari berbagai pihak juga tercatat pernah membanjiri Kantor Dinas Perpustakaan dan Kantor Kearsipan Kabupaten Sleman. (Foto: Fajar Rianto / Ketik.co.id)

Mutasi Sekretaris BKAD

Serta yang terakhir sejumlah karangan bunga dari berbagai pihak juga tercatat pernah membanjiri kompleks Kantor Pemkab Sleman terutama di seputaran Kantor Dinas Perpustakaan dan Kantor Kearsipan Kabupaten Sleman.

Peristiwa ini terjadi pada Rabu 1 Februari 2023 silam. Jumlahnya tidak mencapai seratus buah. Tetapi karangan bunga ini banyak disebut penuh kenangan sebab bertuliskan macam-macam yang pada intinya menyemangati keberadaan Abu Bakar.

Untuk diketahui, Abu Bakar sebelumnya menjabat Sekretaris Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Sleman. Namun, tiba-tiba ia dimutasi oleh Bupati Sleman Kustini menjadi Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Pemkab Sleman.

Saat itu kiriman karangan bunga dari berbagai pihak tiba-tiba datang. Diduga ini merupakan reaksi atas kejadian sehari sebelumnya. Dikarenakan Selasa 31 Januari 2023, Abu Bakar mendadak dilantik dan diambil sumpahnya oleh Bupati Sleman bersama 74 Aparatur Sipil Negara (ASN) lainnya yang menduduki Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Administrator, Pengawas, Kepala Puskesmas, dan Kepala Sekolah.

Bupati Kustini saat itu berdalih promosi dan mutasi merupakan bagian dari proses regenerasi serta penataan organisasi agar fungsinya lebih efektif dan efisien. Namun, tanpa diduga mutasi pada sosok ASN inovatif tersebut berbuntut banjir karangan bunga.

Untuk diketahui ,Abu Bakar merupakan alumni STPDN Jatinangor angkatan 93, Undip 98  dan Magister UGM. Selama ini ia dikenal sangat kreatif. Sepanjang kariernya menjadi ASN sudah banyak prestasi dan inovasi yang berhasil ia torehkan.

Menariknya, tulisan pada puluhan karangan bunga tersebut sangat berbeda dari yang sudah-sudah.  Di antaranya:

Tetap Semangat Gassss.... Hatimu Seluas Samudra" pengirim Bagong Suka-suka ; Sabar aja ya, Hati Kamu Itu kan Seluas Tanggo, berapa lapis???,  ratusan !!! ; 

Memory tak terlupakan atas dilantiknya bapak Abu Bakar Sekdin Perpustakaan dan Kearsipan; Bp Abu Bakar, Semangat Bro, Badai Pasti Berlalu dan sebagainya.

Hingga hari ini Abu Bakar masih menduduki kursi Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Pemkab Sleman. Tercatat beberapa kali ia berhasil menorehkan prestasinya dalam posisinya ini. Meski begitu Abu Bakar tetap memilih bungkam pada wartawan saat ditanya kenapa dulu ia dipindahkan.

Tidak banyak yang diketahui. Kecuali sesaat acara pelantikan ASN dan pengambilan sumpah saat itu selesai. Saat berjabat tangan (dengan Bupati) Abu Bakar terlihat tersenyum ramah dan terdengar ia berkata lirih, "sampun puas mindah saya ibu". (*)

Tombol Google News

Tags:

Karangan bunga penuh kenangan Pelantikan Bupati Sleman Harda Kiswaya ucapan selamat Pemkab Sleman