KETIK, YOGYAKARTA – Jogja tidak hanya Malioboro dan Bakpia. Tidak juga Sate Klathak Pak Pong yang selalu ramai dikunjungi wisatawan yang sedang berlibur ke Jogja.
Tapi apabila kita sedang liburan ke Jogja, tak lengkap kalau tidak mencoba Bakmi Godog.
Untuk para traveller dan pencinta kuliner harus mencoba bakmi godog nomor 1 di Yogyakarta.
Namanya Bakmi Gandhok, mirip-mirip antara kata Godog dan Gandhok.
Bakmi Gandhok sendiri terletak di Jalan Nogosari Lor dekat dengan Keraton Jogja.
Ketika Anda sampai di sini, pasti akan kaget melihat parkirannya selalu penuh dan diarahkan oleh juru parkirnya untuk berputar-putar berapa kali hingga kita bisa mendapatkan parkiran.
Belum lagi kalau jukirnya sampai bilang, mohon maaf antrean saat ini lebih dari dua jam.
Dipastikan bagi Anda yang tidak sabaran, cus langsung meninggalkan lokasi karena mendengar antrean selama itu bikin perut gak bakal kuat menahan lapar.
Berbeda dengan pecinta kuliner sejati, apalagi pecinta mie, berjam-jam asalkan enak pasti akan ditunggu dan rela antre berjam-jam.
Mengapa Bakmi ini menjadi No 1 terenak di Jogja? Karena cita rasa dan kualitasnya sangat dipertahankan.
Berdiri sejak 2017 lalu, pasangan suami istri Bayu dan Nunuk menjual Bakmi Godhok dengan resep rahasia dapur keluarga.
Salah satu resep yang dipertahankan adalah dengan cara masak bakminya satu per satu dan tidak pernah mau masak untuk lebih dari satu porsi.
Harusnya ada customer atau beberapa orang yang membeli bakmi lebih dari satu, bisa dimasak sekalian untuk beberapa orang.
Tapi owner bakmi ini tidak mau dan tetap memasak dengan cara satu porsi satu kali masak.
Awal berdiri bakmi ini menjual menggunakan gerobak di depan rumahnya ini.
Lambat laun karena makin terkenal dan viral serta tidak mampu menampung di depan rumahnya.
Tempatnya pun diperbesar bertambah hingga ke belakang rumahnya yang dibangun dengan konsep terbuka dan pendopoan.
Suasana Pendopoan di belakang Bakmi Gandhok Jogja. (Foto: Kiagus Firdaus/Ketik)
Bakmi gandhok ini perhari bisa memasak hingga 400 porsi.
Bayangkan per porsi dimasak selama 5 menit dengan juru masak 5 orang menggunakan 5 tungku arang yang khas dan menjaga aromanya.
Di sinilah yang menyebabkan antrean bisa mencapai 2 jam.
2 jam lebih kita menunggu, tak akan kecewa ketika nama kita dipanggil dan bakmi godognya datang ke meja kita.
Aroma dari jauh, panasnya yang tak hilang hingga sajiannya ingin sekali segera mencoba bakmi ini.
Terang saja, sekali cicipan 1 sendok mie dan kuahnya masuk ke mulut, maknyosss lezatnya tak tertandingi.
Sayangnya 1 piring berasa tak cukup dan sebanding dengan relanya antre kita berjam-jam.
Untuk itu, bagi Anda yang ke sini, jangan lupa langsung pesan 2 porsi agar nanti tidak mengulang antrean kalau mau pesan.
Atau kita bisa reservasi H-1 dengan menghubungi kontak di 085330185328. (*)