KETIK, BLITAR – Rekomendasi Partai Gerindra pusat yang diberikan kepada Rini Syarifah yang akrab disapa Mak Rini dinilai sudah tepat.
Pasalnya, Mak Rini merupakan bupati perempuan pertama Kabupaten Blitar yang telah menorehkan prestasi melalui program-program yang dicanangkan. Hal ini disampaikan Sekretaris DPC Gerindra Kabupaten Blitar, Sugianto, Jumat, 6 September 2024.
Salah satu contohnya adalah program kesehatan tentang kualitas pelayanan rumah sakit, baik Rumah Sakit Ngudi Waluyo Wlingi maupun Rumah Sakit Srengat. Sedangkan, bidang infrastruktur yang tengah gencar disoroti beberapa pihak dirasa kurang obyektif.
"Penilaian kinerja bupati tidak bisa dipandang hanya salah satu sisi saja. Puluhan sisi pembangunan yang bermanfaat bagi masyarakat Blitar banyak sekali. Jadi kita pun harus obyektif juga," jelas Sugianto.
Sugianto juga menjelaskan bahwa pemberdayaan UMKM sudah luar biasa. Termasuk kemandirian BUMD dalam pengelolaan air minum di Kabupaten Blitar.
"Karena Mak Rini berhasil dalam memimpin Kabupaten Blitar dan berpeluang untuk menang kembali di Pilkada 2024. Sudah tepat hasil kajian dan survey bila rekom partai Gerindra diamanatkan ke pada Mak Rini," lanjutnya.
Untuk itu, isu perpecahan dukungan di internal Gerindra dibantah oleh Sugianto. Dirinya menganalogikan, yang tahu 'dapurnya' Gerindra yaitu yang memiliki rumah dalam hal ini kader Gerindra.
"Karena Mak Rini masuk dalam kontestan Pilkada, biasa isu murahan diembuskan," pungkas Sugianto.(*)
