KETIK, SAMPANG – Ny. Evi Slamet Junaidi resmi menjadi Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, masa bhakti 2025-2030. Dia meneruskan kepemimpinan drg. Indah Ratnasari Pj Ketua TP PKK Kabupaten Sampang 2024.
Hal ini resmi usai dilakukan serah terima jabatan (Sertijab) yang berlangsung di Pendopo Trunojoyo Sampang, Madura, Jawa Timur, Senin, 10 Maret 2025.
Hadir dalam acara tersebut, Ketua II TP PKK Provinsi Jawa Timur Ny. Ami Mudiharti Mudjib Affan dan H Slamet Junaidi Bupati Sampang sekaligus Pembina TP PKK Sampang.
Evi Slamet Junaidi Ketua TP PKK Kabupaten Sampang 2025-2030, Ny. Sariroh Mahfudz Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Sampang 2025-2030, Pengurus TP PKK Kabupaten, Ketua TP PKK Kecamatan se-Kabupaten Sampang dan sejumlah perwakilan kepala OPD di lingkungan Pemkab setempat.
Ny. Evi Slamet Junaidi dalam sambutannya mengatakan, program TP PKK Kabupaten Sampang yang diinisiasi seperti pola asuh remaja di era digital. Sebab, pola asuh anak remaja itu di era digital perlu diterapkan dengan baik oleh ibu sebagai orang tua.
"Era digital tidak bisa kita hindari, sehingga kita sebagai ibu perlu beradaptasi dan memilih pola asuh yang tepat dalam terpaan digital," ujarnya.
Foto bersama H Slamet Junaidi Bupati Sampang dengan TP PKK Kabupaten Sampang (Foto: Mat Jusi/Ketik.co.id).
Intinya, imbuh dia dengan tegas, jangan sampai anak-anak menyalahgunakan teknologi digital ini.
Lanjut dia menuturkan, TP PKK Kabupaten Sampang juga fokus pada pencegahan stunting dan posyandu.
"Pencegahan stunting, dan posyandu ini bisa sukses jika semua pihak bekerjasama dan mendukung karena hal ini butuh effort yang besar untuk meningkatkan keberhasilan," ucapnya.
Untuk itu, kata Evi Slamet Junaidi, pada kesempatan ini dirinya berharap kepada seluruh stakeholder untuk bersinergi, dan kepada pengurus TP PKK mulai dari kabupaten sampai tingkat desa dapat melaksanakan program-program PKK dengan penuh rasa tanggung jawab.
"Kami ingin di Kabupaten Sampang tercipta kolaborasi yang baik sehingga program pemberdayaan masyarakat lebih tepat sasaran, efektif dan efisien. Mari kita saling berkolaborasi untuk Sampang Hebat Bermartabat Plus," tukasnya. (*)