KETIK, BATU – Kapolres Batu sekaligus Ketua Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Batu, AKBP Andi Yudha Pranata, memastikan stok bawang putih di wilayahnya dalam kondisi aman. Hal ini diungkapkan setelah pihaknya melakukan sidak atau pengecekan langsung ke gudang penyimpanan bawang putih di Kota Batu.
AKBP Andi Yudha Pranata mengatakan stok bawang putih yang tersedia mencapai lebih dari 300 ton. Sementara kebutuhan masyarakat Kota Batu setiap bulannya berkisar 45 ton. Dengan jumlah tersebut, pasokan bawang putih dipastikan cukup untuk tiga bulan ke depan dan tetap dalam kisaran harga yang terjangkau.
"Kami juga akan melakukan pengawasan terhadap distribusi agar harga tetap sesuai dengan harga eceran tertinggi (HET) yang telah ditetapkan," katanya, Selasa 4 Maret 2025.
Ia mengimbau masyarakat, khususnya para ibu rumah tangga, tidak perlu khawatir atau terburu-buru dalam berbelanja. Tidak perlu ada aksi borong atau penimbunan. karena ketersediaan bahan pokok ini dalam kondisi aman.
"Kami telah melakukan sidak harga dan ketersediaan bahan pokok penting di Pasar Induk Among Tani Kota Batu, sehari sebelum bulan puasa," katanya.
Dalam sidak tersebut, Kapolres Batu dan Diskoperindag Kota Batu turun langsung ke pasar untuk berdialog dengan pedagang. Tim juga mengecek harga berbagai komoditas seperti beras, minyak goreng, gula, dan daging.
Kapolres Batu menegaskan bahwa sidak ini merupakan langkah nyata dalam menjaga kestabilan harga serta memastikan distribusi bahan pokok berjalan lancar dan aman.
“Kami ingin memastikan bahwa harga bahan pokok tetap terjangkau dan tidak ada lonjakan yang merugikan masyarakat. Selain itu, kami juga mengecek apakah ada indikasi penimbunan yang bisa mengganggu pasokan,” ujar Kapolres Batu.
Kapolres Batu berharap dengan adanya sidak, masyarakat Kota Batu dapat menjalani ibadah puasa dengan tenang tanpa khawatir kenaikan harga yang tidak wajar. Ia juga mengimbau kepada para pedagang untuk tetap menjual barang dengan harga yang wajar dan tidak melakukan praktik spekulasi.
"Diharapkan stabilitas harga bahan pokok di Kota Batu tetap terjaga, sehingga masyarakat dapat menjalani aktivitas sehari-hari dengan lebih nyaman dan aman," tegasnya.(*)