KETIK, JEMBER – Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq (UIN KHAS) Jember memberikan jalur khusus bagi peserta ujian Seleksi Prestasi Non Akademik (SPNA) penghafal Al-Qur'an. Para hafiz dan hafizah akan mendapatkan golden ticket (tiket emas) untuk masuk UIN KHAS Jember.
Menurut Koordinator Sekretariat Penerimaan Mahasiswa Baru, Yulianto, para hafiz dan hafizah yang bisa mendapatkan tiket emas masuk UIN KHAS Jember setidaknya telah menghafal minimal 15 juz. Dibuktikan dengan syahadah atau ijazah, dan membacakan hafalan ayat-ayat suci Al-Qur'an di depan para penguji.
Keputusan tersebut, lanjut Yulianto, merupakan bentuk penghormatan dan apresiasi kampus kepada para penghafal Al-Quran. “Kehadiran mereka (hafiz) pasti membawa berkah bagi kampus,” ungkapnya usai ujian wawancara dan verifikasi berkas jalur SPNA di Gedung Pascasarjana, Rabu (12/7/2023).
Meskipun belum disidangkan dalam rapat penentuan kelulusan, para penghafal Al-Qur'an 15 sampai 30 juz dipastikan lulus seleksi. Hal itu berdasarkan perumusan skor yang ditetapkan untuk kategori prestasi Hifdzil Al-Qur'an 15-30 juz rata-rata telah purna mencukupi angka kredit penilaian yang dibutuhkan.
"Kami menggunakan aplikasi Excel sebagai media penginputan nilai yang telah dirancang dengan rumus khusus, rata-rata kalau sudah 15-30 juz itu lulus," papar Yuli.
Sementara itu, Muhammad Fathor Rifki, peserta SPNA mengaku bangga dan senang dengan adanya seleksi masuk jalur prestasi. Menurutnya, kampus telah memberikan fasilitas formasi penerimaan mahasiswa baru yang mudah dijangkau.
“Ujiannya sangat mudah, saya hanya menjawab pertanyaan yang diajukan penguji, sesekali menunjukkan beberapa berkas,” ujar Rifki.
Kabar golden ticket yang diberikan kampus kepada para penghafal Al-Qur'an juga mendatangkan angin segar bagi Rifki. “Kalau benar akan mendapat golden ticket, alhamdulillah saya tidak perlu mencemaskan pengumuman,” katanya dengan tersenyum sembari menunjukkan sertifikat I'lan Al-Qur'an 30 Juz yang dia tuntaskan pada tahun 2020 silam.
Sebatas informasi, SPNA merupakan jalur ujian khusus prestasi non akademik sebagai salah satu rangkaian ujian masuk mandiri UIN KHAS Jember. Ujian masuk dilakukan dengan mekanisme wawancara dan verifikasi berkas oleh para penguji. Seperti prestasi olahraga, prestasi kesenian, prestasi baca kitab, dan Hifdzil Al-Qur'an.
Jalur prestasi atau yang dikenal dengan jalur khusus ini diikuti oleh 66 peserta, dan 8 di antaranya merupakan peserta dengan prestasi Hifdzil Al-Qur'an 15-30 juz. Jalur seleksi ini akan diumumkan pada 16 Juli mendatang.(*)
