KETIK, NAGAN RAYA – Ada-ada saja tingkah dan perangai yang dipertontonkan Penjabat (Pj) Bupati Nagan Raya, Aceh, Dr Iskandar, AP ke publik. Dia diduga melakukan praktik nepotisme dengan menjadikan anak kandung sebagai ajudan.
Ketik.co.id mencoba menelusuri informasi yang didapatkan. Terbukti bahwa, salah satu ajudan atas nama Nada Aliefya Safira (23) adalah anak kandung Iskandar yang merupakan Pj Bupati Nagan Raya saat ini.
Data keluarga diduga milik Pj Bupati Nagan Raya, Iskandar. (Foto: Ketik.co.id)
Selain untuk anak kandungnya, SK ajudan atau Aide-de-Camp (ADC) juga didapatkan delapan orang lainnya, diduga kedelapan orang tersebut merupakan kerabat dekat Iskandar yang dilantik menjadi Pj Bupati Nagan Raya pada 11 Oktober 2024 lalu.
Dalam SK Bupati Nagan Raya Nomor Peg. 814.1/862/2024 tentang pengangkatan THL disebutkan bahwa, SK tersebut mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dan dinyatakan berlaku surut, sejak 14 Oktober 2024 hingga 31 Desember 2024.
Sesuai SK yang ditandatangani Sekretaris Daerah (Sekda) Nagan Raya, Ardimartha itu, sembilan ajudan Pj Bupati Nagan Raya dan istrinya sebagai Ketua TP-PKK mendapatkan honorarium dan tugas yang beragam, dengan status tenaga kontrak terbatas.
SK ADC Pj Bupati Nagan Raya dan Pj Ketua TP-PKK Nagan Raya. (Foto: Cutbang Ampon/Ketik.co.id)
Seperti Nada Aliefya Safira (23) dan Hendy Harnio Pratama (28) mendapat tugas sebagai petugas khusus ADC Bupati Nagan Raya, Siti Aminah (28) dan Cucut Gitayulia Dezty (37) sebagai petugas khusus ADC Ketua TP-PKK. Mereka mendapat gaji Rp2,5 juta
Kemudian, dalam SK tersebut juga tercantum nama Aulia Adhytiaksa (27), Jamaluddin (44), Rosnatalia (43), Istiqamah (26) serta seorang lansia berusia 61 tahun atas nama Helmi Hasan bertugas sebagai ADC ruang Bupati Nagan Raya. Mereka dapat gaji Rp1,5 juta.
Sementara itu, dikonfirmasi Ketik.co.id pada Kamis, 2 Januari 2024, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Nagan Raya, Zulfikar Irhas terkesan enggan memberikan keterangan.
"Konfirmasi ke instansi terkait saja ya. Sesuai dengan maksud pertanyaan tersebut," ucapnya singkat.
Hingga berita ini ditayangkan, awak media belum berhasil menghubungi Pj Bupati Nagan Raya, Iskandar untuk melakukan konfirmasi lebih lanjut terkait dengan dugaan nepotisme yang dilakukan tersebut. (*)