KETIK, JAKARTA – Ketua Panitia Pelaksana (Panpel) PSS PSS, Yuyud Pujiarto menanggapi sanksi yang dijatuhkan Komisi Disiplin (Komdis) PSSI terhadap klubnya. Ia menyesalkan hukuman penutupan sebagian tribun dalam 2 laga kandang terdekat.
PSS Sleman harus menutup seluruh tribun selatan Stadion Maguwoharjo imbas aksi suporter yang masuk ke lapangan dalam laga melawan Persija Jakarta. Tim berjuluk Super Elang Jawa tersebut juga diharuskan membayar denda sebesar Rp25 juta.
Surat dari Komdis PSSI bernomor 043/L1/SK/KD-PSSI/VIII/2023 terkait sanksi tersebut sudah diterima manajemen PSS Sleman.
”Tentu sangat kami sesalkan karena kami tahu, seluruh pendukung PSS pastilah ingin mendukung kebanggaannya berlaga di kandang,” kata Yuyud Purjianto dalam keterangannya, Jumat (11/8/2023).
”Namun kami harus menerima keputusan ini dan mengajak PSS Fans bisa lebih mengerti dalam tindakan apapun yang dilakukan ke depan,” sambungnya.
Yuyud Purjianto juga menyampaikan permohonan maaf atas sanksi tersebut. Ia mengaku sudah berupaya maksimal agar insiden yang memicu turunnya sanksi tersebut tidak terjadi.
”Kami berharap dengan adanya sanksi ini, kita sama-sama belajar untuk berubah menjadi lebih baik. Apapun alasannya, pelanggaran terhadap hal ini tentu tidak dibenarkan,” tegasnya.(*)
