KETIK, MALANG – Catatan fenomenal sukses ditorehkan Caleg DPRD Kota Malang dari PKB, M Anas Muttaqin pada Pemilu 2024. Sam Anas sapaan akrabnya, sukses meraih suara tertinggi pada perhelatan pesta demokrasi di Pileg DPRD Kota Malang.
Caleg Nomor Urut 1 dari Dapil Sukun ini memperoleh 7.636 suara. Jumlah tersebut merupakan perolehan suara terbanyak dan tertinggi. Bagaimana tidak, baru kali ini ada Caleg di Kota Malang meraih suara lebih dari 7 ribu.
Perolehan suara sebesar itu melampaui perolehan sejumlah petahana yang mencalonkan kembali pada pemilihan kali ini. Sedangkan Sam Anas, berstatus bukan petahana.
Perolehan suara sebesar itu, membuatnya terpilih sebagai Anggota DPRD Kota Malang Periode 2024-2029. Sebagai informasi, berikut latar belakang sekaligus profil Sam Anas
Meski dibesarkan di lingkungan Ponpes ini, Sam Anas juga akrab dengan dunia perpolitikan. Terlebih pengalaman sebagai Caleg, bukan Pertama kali dialaminya.
Pria asli Kebonsari Sukun yang dibesarkan di lingkungan Ponpes ini menjadi petarung politik sejak dirinya maju pileg tahun 2019 lewat PKB Dapil Sukun namun gagal waktu itu.
Suami dari Dr Atika Candra Larasati ini kemudian maju lagi di lima tahun kemudian tepat pada tahun 2024 ini. Hasil rekapitulasi suara, Anas melenggang ke gedung DPRD Kota Malang. Langkahnya pasti karena suara yang diraih sangat aman. Yakni 7.636 suara.
Perolehan suara yang didapat Anas ini sangat fenomenal. Sebab selain sebagai caleg juara perolehan suara, juga baru kali ini ada caleg yang meraup lebih dari 7.000 suara.
Capaian Anas ini bukan kerja mudah. Pria kelahiran 1984 ini mengaku meluangkan cukup banyak tenaga dan waktu untuk bisa meraih cita-citanya dalam dunia politik. Ia mengatakan perolehan suaranya di Dapil Sukun memang cukup memuaskan.
“Iya jadi berdasarkan hasil rekapitulasi perolehan suara pemilihan untuk DPRD Kota Malang di tingkat kecamatan, suara yang saya peroleh sebanyak 7.636 suara,” ujar Sam Anas.
Meski digadang-gadang memiliki perolehan suara tertinggi, Anas yang merupakan aktivis sekaligus pengusaha muda ini tak mau sesumbar. Ia meyakini masih ada proses rekapitulasi tingkat KPU Kota Malang yang masih harus dilewati.
“Saya banyak menyerap masukan. Apa-apa saja yang sebenarnya warga Sukun butuhkan. Misalkan program pemberdayaan, modal usaha dan lainnya. Ini penting untuk saya ketahui sebagai wakil dari Sukun saya terjun langsung dan cari tahu,” bebernya gamblang.
Ia juga dipercaya menjadi Tenaga Ahli Anggota DPR RI H Ali Ahmad atau Gus Ali.Dari sana ia mengaku banyak sekali belajar soal tugas dan peran legislatif baik tingkat pusat maupun daerah seperti yang akan ia lakukan di Kota Malang.
Sebelum sukses di dunia politik, dirinya terlebih dahulu sukses di dunia bisnis. Hasta Komunika yang didirikannya telah menjadi salah satu perusahaan digital marketing ternama.
Hasta Komunika, kata Anas, bergerak di bidang digital marketing, meliputi SEO, SEM, social media marketing, dan content marketing. Kesuksesannya juga mendapat dukungan penuh dari istri tercinta, Dr Atika Candra Larasati.
"Bonus demografi ini harus kita manfaatkan dengan baik. Banyak generasi muda kita terutama putra daerah yang butuh banyak perhatian dan pemberdayaan. Tekad saya ke depan kita harus bisa jadi tuan rumah di kota sendiri,” tuturnya.
Selain sebagai aktivis dan pengusaha, Sam Anas juga aktif dalam berbagai organisasi. Diantaranya, Founder Malang Youth Forum, pernah menjabat sebagai Wakil Ketua KNPI Kabupaten Malang, Wakil Ketua Himpunan Pengusaha Nahdliyyin Malang Raya dan Direktur Pilpres LPP PKB Kota Malang. (*)
