Akademi Protokol Angkatan XV UIN Sunan Gunung Djati Bandung Gembleng Kader dengan Pendidikan Intensif

Jurnalis: Moh. Rusdi
Editor: Mustopa

5 Februari 2025 08:30 5 Feb 2025 08:30

Thumbnail Akademi Protokol Angkatan XV UIN Sunan Gunung Djati Bandung Gembleng Kader dengan Pendidikan Intensif Watermark Ketik
Akademi Protokol Angkatan XV UIN Sunan Gunung Djati Bandung (Foto: Intan for Ketik.co.id)

KETIK, BANDUNG – Seleksi ketat Akademi Protokol Angkatan XV UIN Sunan Gunung Djati Bandung memunculkan 150 pendaftar. Terpilih 43 peserta terbaik yang akan menjalani proses pendidikan intensif selama tiga bulan, dengan fokus pada pencapaian etika, fisik, dan keterampilan dalam dunia keprotokolan.

Wakil Rektor III UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Prof. Dr. H. Husnul Qadim, M.Ag, secara resmi membuka Akademi Protokol Angkatan XV dalam sebuah upacara di Gedung Abdjan Soelaeman.

Acara ini turut dihadiri Kepala Biro A2KK, para pelopor, Pamong Unit Protokol, pelatih, instruktur, para ketua dewan serta para peserta Akademi Protokol Angkatan XV.

Dalam sambutannya, Pepen Supendi menyoroti urgensi kehadiran protokol dalam lingkungan kampus. 

“Setiap kegiatan kampus perlu dieksekusi dengan rapi. Akademi ini bukan sekadar organisasi, tetapi sebuah proses pembelajaran yang mendewasakan dan mendidik, bukan sekadar tujuan akhir,” ujarnya.

Sementara itu, Pamong Unit Protokol, Abudiman, menekankan pentingnya peran protokol dalam menunjang akreditasi kampus, mengingat banyak alumni protokol yang kini terserap di berbagai institusi pemerintah maupun swasta.

Momen puncak upacara pembukaan Akademi Protokol Angkatan XV dimulai dengan sambutan dari Wakil Rektor III yang langsung mengutip tren yang sedang populer "Ubur-ubur ikan lele, tetap semangat lee!".  

Sorakan semangat dari para peserta menggema, menambah energi positif di ruangan. Ia menegaskan bahwa akademi ini bukan sekadar wadah pelatihan, tetapi juga sarana pembelajaran karakter, kedisiplinan, serta kesiapan menghadapi dunia kerja yang semakin kompetitif. 

"Kami juga sangat mengapresiasi kerja keras pelopor, seluruh panitia, dan pihak yang telah mendukung terselenggaranya akademi ini," imbuhnya.

Sebagai simbol dimulainya perjalanan akademi ini, prosesi pembukaan diawali dengan pembacaan ummul kitab sebagai doa bersama. Dilanjutkan dengan penancapan kapak pendidikan oleh Pamong Unit Protokol. 

Setelah itu, bendera pendidikan secara simbolis diserahkan oleh Wakil Rektor III kepada Pinsus. Prosesi semakin khidmat dengan penyematan kendit dan pin siswa oleh Wakil Rektor III di dampingi Pamong Unit Protokol kepada perwakilan siswa.

Selesai upacara pembukaan, acara dilanjutkan dengan keynote speech dari Kepala Biro A2KK yang menekankan pentingnya kedisiplinan dan kekompakan dalam akademi ini. 

"Kami mengajak peserta untuk selalu HSS (Hadir Membawa Solusi) serta menerapkan konsep USB Ulet (unggul dan tangguh), Sigap (tidak ada kata terlambat bagi anak protokol), dan Berhasil," sambungnya.

Sebagai bagian dari kurikulum, siswa akan mengikuti serangkaian pelatihan yang terbagi dalam kelas basic, profesi, rxcellence, dan intensif untuk mengasah kemampuan keprotokolan, public speaking, birokrasi, dan komunikasi formal.

Dengan terlaksananya pembukaan ini, diharapkan para peserta dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya sebagai langkah awal menuju masa depan yang lebih kompetitif dan profesional.(*)

Tombol Google News

Tags:

Akademi Protokol Angkatan XV UIN Sunan Gunung Djati Bandung Pendidikan Intensif