KETIK, PESAWARAN – Hujan turun seharian dengan intensitas tinggi akibatkan banjir di beberapa tempat, Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona meninjau langsung lokasi terdampak banjir di Desa Penengahan, Kecamatan Way Khilau, Senin, 22 April 2025.
Turut hadir mendampingi Bupati, Asisten Ekobang Marzuki, Kepala BPBD Sopyan Agani, Kadis Perhubungan Ahmad Syafei, Kadis Sosial M. Zuriadi, Kadis Kesehatan Media Apriliana, Kadis PUPR Zainal Fikri.
Perwakilan Dinas Pertanahan & LH, Kadis Kominfotiksan yang membantu Sekretaris Dinas Apriya, Plt. Kadis PRKP Evans Saggita, dan Camat Way Khilau Muhammad Nazamroni.
Banjir yang terjadi sekitar pukul 01.30 WIB pada Senin dini hari tersebut disebabkan oleh meluapnya aliran Sungai Wai Punduh. Bencana ini berdampak pada tiga kecamatan di Kabupaten Pesawaran, yaitu Padang Cermin (5 Desa terdampak), Marga Punduh (3 Desa terdampak), dan Way Khilau (4 Desa terdampak).
Meski tidak menimbulkan korban jiwa, sejumlah desa mengalami penumpukan dan kerusakan akibat banjir, termasuk jebolnya tanggul dan terendamnya organisasi warga.
“Curah hujan yang tinggi menjadi pemicu utama banjir, namun kita juga tidak bisa menutup mata bahwa kondisi lingkungan turut berkontribusi. Banyak saluran udara di sekitar rumah warga yang tertutup sedimen, termasuk sampah organik seperti mengomel dan pohon tumbang yang menyumbat aliran sungai,” ujar Bupati Dendi.
Berdasarkan hasil peninjauan yang telah dilakukan, beberapa langkah konkret yang akan difokuskan Bupati yakni, memastikan keselamatan dan kesehatan seluruh warga terdampak serta menormalkan kembali lingkungan organisasi.
Selanjutnya melakukan mitigasi terhadap penyebab banjir, terutama normalisasi sungai yang mengalami pendangkalan dan penyumbatan aliran udara.
"Kita akan segera bergerak melakukan normalisasi aliran sungai di titik-titik terdampak. Bila ditemukan tanggul yang jebol, akan dilakukan penanganan darurat menggunakan geobag atau bronjong agar air tidak kembali meluap," jelasnya.
Dalam kunjungan tersebut, Pemerintah Kabupaten Pesawaran melalui BPBD dan Dinas Sosial juga menyerahkan bantuan berupa makanan siap saji, air mineral, masker, hand sanitizer, paket sembako, kasur, terpal, selimut, serta perlengkapan bayi untuk membantu meringankan beban warga yang terdampak. (*)