KETIK, TUBAN – Persiapan pelaksanaan Makan Bergizi Gratis yang dilakukan Pemkab Tuban disoroti DPRD setempat. Dewan meminta agar program ini dapat dipersiapkan sebaik mungkin. Mengingat pemerintah pusat telah menunjuk Kabupaten Tuban memulai uji coba.
Hal ini dikatakan Wakil Ketua DPRD Tuban Lutfi Firmansyah saat rapat bersama dengan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tuban, Budi Wiyana.
"Mengapa Tuban kok belum dimulai uji coba, dan bagaimana bisa malah kabupaten tetangga lebih dulu," kata Lutfi kepada pemkab Tuban seraya memberikan paparan di kabupaten tetangga yakni Bojonegoro dan Lamongan yang sudah memulai lebih dulu.
Dewan juga meminta agar pemkab melakukan persiapkan matang program ini mulai sekarang.
"Jangan sampai nanti karena tidak siap saat uji coba tahap kedua Tuban tidak lagi di tunjuk,’’ sambung ketua DPC Gerindra Lutfi Firmansyah
Ia menilai mengapa pada tahap pertama ini Tuban tak ditunjuk, pasti ada alasan tersendiri. Yakni salah satunya terkait kesiapan kabupaten/kota itu sendiri.
"Mungkin pemerintah pusat menilai Tuban belum siap, makanya belum ditunjuk,’’ imbuhnya
Menurutnya, alasan ini bukan tanpa dasar, Lutfi memberikan contoh sampai saat ini belum ada untuk lokasi dapur umum untuk memasak makanan MBG tersebut.
Selain itu, Soal rute pemkab Tuban saat ini baru pendataan. Baru saat ini mulai MBG dipersiapkan, nanti diharapkan pada uji coba tahap kedua bisa dimulai
"Pertama tak perlu banyak dulu bisa dimulai uji coba di satu atau dua sekolah dulu, tidak masalah yang penting sudah mulai, nanti secara bertahap sasaran bisa ditambah,’’ jelasnya.
Kader Partai Gerindra menyebut, program ini sudah banyak ditunggu masyarakat, apalagi sekolah-sekolah di pedesaan.
‘’Agar anak-anak Tuban bisa segera bisa merasakan program dari Presiden Prabowo,’’ harapnya.
Lufti menambahkan, Program MBG merupakan projek strategis nasional yang bertujuan mengurangi stunting dan investasi sumber daya manusia (SDM) penerus bangsa.
‘’Sesuai arahan Presiden Prabowo, program ini dapat meningkatkan perputaran ekonomi di daerah masing-masing jadi kami harapkan pemerintah daerah lebih serius menyikapi dan mempersiapkan program ini,’’ tuturnya. (*)