IHO Jatim Jadi Mitra Pemprov, Atasi Masalah Kesehatan di Wilayah Tak Terjangkau 

Jurnalis: Shinta Miranda
Editor: Moana

2 Mei 2023 04:32 2 Mei 2023 04:32

Thumbnail IHO Jatim Jadi Mitra Pemprov, Atasi Masalah Kesehatan di Wilayah Tak Terjangkau  Watermark Ketik
Personalia Badan Pengawas dan Pengurus Korwil Obkesindo Jatim saat pertemuan dengan Gubernur Khofifah di Grahadi, Senin (1/5/2023). (Foto: Dok.Obkesindo Jatim for KETIK)

KETIK, SURABAYA – Pengurus Observasi Kesehatan Indonesia (Obkesindo) atau Indonesia Health Observer (IHO) Jatim masa bakti 2023-2028 segera dikukuhkan. 

Kehadiran organisasi ini akan menjadi mitra bagi dinas kesehatan pemerintah provinsi untuk menangani masalah kesehatan di sejumlah wilayah tak terjangkau. 

Dalam rangka merumuskan program dan misi pelayanan, para pengurus telah menghadiri undangan pertemuan bersama Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi pada Senin (1/5/2023) malam. 

Wakil Koordinator Obkesindo/IHO Jatim, I.D.G Nalendra Djaya Iswara, dr., Sp.B, Sp.BTKV (K) mengungkapkan, pertemuan tersebut membahas sejumlah poin permasalahan kesehatan di Jatim. 

"Antara lain permasalahan stunting serta angka kematian ibu dan anak," ungkap Dokter Nalendra saat dikonfirmasi, Selasa (2/5/2023).

Ia juga mengungkapkan, nantinya Jember dan Sampang menjadi dua sasaran utama karena tingkat stunting dan kematian ibu anak masih cukup tinggi di daerah tersebut.

"Dua wilayah itu masih tinggi. Sebagaimana arahan Ibu Gubernur Khofifah, bahwa stunting dan angka kematian ibu anak perlu ditekan. Karena banyak faktor juga. Misal seperti kalau di Surabaya padahal dari keluarga mampu tapi mengapa masih ada stunting," ujarnya. 

Selain kedua permasalahan utama di atas, masalah kesehatan dan kebencanaan juga menjadi perhatian khusus. 

Obkesindo Jatim akan menggandeng organisasi lain seperti Pramuka dan BPBD dalam penanganan maupun edukasi serta sosialisasi bidang kebencanaan, seperti penanganan kesehatan pasca kondisi darurat. 

Bukan hanya itu saja, Dokter Nalendra berharap Kapal Satria Airlangga ke depan bisa berlayar menuju wilayah 3 T dalam memberikan layanan kesehatan bagi masyarakat. 

Diketahui, Obkesindo memiliki tujuan utama mencapai visi “Indonesia Sehat Dalam Keadilan dan Adil Dalam Kesehatan” sebagai bentuk pengejawantahan hak atas pelayanan kesehatan sesuai amanat UUD
1945.

Organisasi ini melibatkan masyarakat secara langsung agara ketahanan kesehatan nasional khususnya di Jawa Timur semakin meningkat. 

Nama-nama Pengurus Obkesindo Jatim adalah para sosok yang dianggap cakap, kompeten dan memiliki dedikasi yang kuat untuk menjadi mitra strategis pemerintah dalam pembangunan kesehatan.

Berikut daftar susunan Personalia Badan Pengawas dan Pengurus Kordinatoriat Wilayah Obkesindo Jatim Masa Bakti 2023-2028 : 

1. Dr. Hary Soegiri, M.Si. : Kepala Badan Pengawas 
2. Prof. Dr. H. Moeljadi, SE., SU., CFP. : Sekretaris Badan Pengawas 
3. Prof. Dr. Muhammad Rubianto, drg., M.S., Sp.Perio (K) : Anggota Badan Pengawas
4. Dr. Harun, M.Si., M.M. Anggota Badan Pengawas
5. Dr. Akmal Budianto, S.H., M.Si. : Anggota Badan Pengawas
6. Prof. Dr. Budi Santoso, dr., Sp.OG., Subsp.F.E.R. : Koordinator
7. I.D.G. Nalendra Djaya Iswara, dr., Sp.B, Sp.BTKV (K) : Wakil Koordinator
8. Dra. L. I. Irmawati, Apt., SpFRS., MARS., PGDHSc. :  Sekretaris
9. Dr. dr. Asra Al Fauzi, SE, MM, Sp.BS (K), FICS, IFAANS : Wakil Sekretaris
10. H.M. Arum Sabil : Bendahara
11. dr Edwin Ongkorahardjo, Sp.U. : Wakil Bendahara
12. Dr. Kohar Hari Santoso, dr., Sp.An., KIC., KAP.  : Kepala Biro Kebijakan Pelayanan
dan Pembiayaan Kesehatan
13. Prof. Dr. Anang Endaryanto, dr., Sp.A (K) : Biro Kebijakan Pelayanan dan Pembiayaan Kesehatan
14. Dr. Brahmana Askandar., dr., Sp.O.G., Subsp.Onk. : Biro Kebijakan Pelayanan dan
Pembiayaan Kesehatan
15. Prof. Dr. Nursalam, M. Nurs (Hons) :  Kepala Biro Pendidikan dan Penyuluhan
16. Dr. Eighty Mardiyan Kurniawati, dr., Sp.O.G., Subsp.Urogin.Re. : Biro Pendidikan dan Penyuluhan
17. Iman Prihandono, S.H., M.H., LL.M., Ph.D. : Kepala Biro Hak Pelayanan Kesehatan dan Penanganan Pengaduan
18. dr. Any Isfindriany, Sp.An, S.H. : Biro Hak Pelayanan Kesehatan dan Penanganan Pengaduan
19. Dr. Christrijogo Sumartono, dr., Sp.An., KAR. : Kepala Biro Penanganan Bencana
20. Agus Harianto, dr., Sp.B : Biro Penanganan Bencana
21. Prof. dr. Mohammad Saifur Rohman, Sp.JP(K), Ph.D, FIHA, FICA, FAsCC, FSCAI : Kepala Biro Data Informasi dan
Komunikasi Publik
22. Prof. Dr. Bagong Suyanto, Drs., M.Si. : Biro Data Informasi dan Komunikasi
Publik
23. Drs. Humphrey Apon, MPA. : Kepala Biro Observasi Demografi dan Lingkungan Publik
24. Dr. Santi Martini, dr., M.Kes. : Biro Observasi Demografi dan Lingkungan Publik
25. dr. Maya Syahria Saleh M.Kes. : Biro Observasi Demografi dan Lingkungan Publik. (*)

Tombol Google News

Tags:

Obkesindo Jatim Observasi Kesehatan Indonesia Indonesia Health Observer IHO Pemprov Jatim Gubernur Khofifah Dinkes Jatim