IKM Go Digital, Bupati Bandung Launching Kabandungshop.com

Jurnalis: Sungkara Anwar
Editor: Akhmad Sugriwa

13 Juli 2023 09:13 13 Jul 2023 09:13

Thumbnail IKM Go Digital, Bupati Bandung Launching Kabandungshop.com Watermark Ketik
Bupati Bandung Dadang Supriatna saat launching Kabandungshop.com di Sutan Raja Soreang, Kamis (13/7/23). (Foto: Iwa/Ketik.co.id)

KETIK, BANDUNG – Bupati Bandung Dadang Supriatna meluncurkan Kabandungshop.com, dalam rangka meningkatkan pemasaran digital produk-produk industri kecil menengah (IKM) warga Kabupaten Bandung. 

Peluncuran Kabandungshop.com yang bekerjasama dengan Blibli, Kabupaten Bandung Creative Hub (KBCH), serta Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Bandung ini dihadiri puluhan pelaku IKM warga Kab Bandung, di Sutan Raja Soreang, Kamis (13/7/2023). 

Bupati Bandung menyatakan dengan platform digital Kabandungshop.com ini diharapkan para pelaku IKM bersama omsetnya pun makin meningkat.

"Marketplace ini merupakan impian saya sejak dulu saat saya mencalonkan menjadi bupati. Jadi, para IKM ini bisa meningkatkan pemasarannya secara digital dan sekarang sudah terwujud dengan hadirnya Kabandungshop.com," ucap bupati yang akrab disapa Kang DS ini.

Tak lupa Kang DS menghaturkan terima kasih kepada KBCH yang telah menghubungkan pihaknya dengan Blibli sehingga kerjasama ini bisa terjalin.

Kang DS pun menuturkan pengalamannya saat ia masih menjadi anggota DPRD Provinsi Jabar. Waktu itu ia pernah berkunjung ke salah satu pelaku IKM yang berdagang secara online di mana omzet perharinya mencapai Rp 700 juta. 

"Nah, saya lihat di Kabupaten Bandung ini ada ribuan pelaku IKM, tapi masih sedikit yang berdagang secara online. Sehingga saya bentuk Kabandung Creative Hub (KBCH) ini dan lahirlah Kabbandungshop.com. Jadi memang ini adalah mimpi saya sebelum jadi Bupati Bandung," tutur Kang DS.

Diharapkan pula lewat peluncuran laman khusus kabandungshop.com, dukungan transfer pengetahuan dan pengalaman dari Blibli, dan dukungan promosi, memungkinkan para IKM di Kabupaten Bandung mampu mengatasi berbagai tantangan yang kerap menghambat laju mereka. Seperti pengelolaan usaha yang masih tradisional dan rendahnya masih literasi pemasaran digital.

"Hadirnya Kabbandungshop.com ini harus memberikan semangat kepada para pelaku IKM di Kabupaten Bandung. Terutama untuk generasi muda, sehingga tidak ada kata menganggur selama kita punya semangat dan keinginan untuk maju. Salah satu contohnya ini, dari limbah plastik menjadi produk fashion, ini adalah kreativitas anak muda," ujarnya.

Ketua KaBandung Creative Hub, Wahyu Frayudha berharap, kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Bandung dan Blibli ini bisa melahirkan peluang usaha ini dapat menjadi pembakar semangat untuk para pemilik IKM, sekaligus meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian di Kabupaten Bandung khususnya. 

Foto Bupati Bandung Dadang Supriatna saat launching Kabandungshop.com di Sutan Raja Soreang, Kamis (13/7/23). (Foto: Iwa/Ketik.co.id)Bupati Bandung Dadang Supriatna saat launching Kabandungshop.com di Sutan Raja Soreang, Kamis (13/7/23). (Foto: Iwa/Ketik.co.id)

Sementara Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Bandung Dicky Anugerah mengatakan, Pemkab Bandung menyadari bahwa guna mendorong pertumbuhan IKM Bandung diperlukan akses ke pemasaran digital dengan mitra yang memiliki pengalaman, pengetahuan dan tim yang berdedikasi pada penguatan produk lokal. 

"Sehingga pada akhirnya IKM Bandung dapat membangun bisnis yang berkelanjutan dan berdaya saing di pasar melalui kabandungshop.com dan Kabandung Diskon Bedas," tuturnya.

Kabandungshop.com merupakan  laman khusus yang terkoneksi dengan dengan ekosistem omnichannel commerce Blibli dan menawarkan kurasi berbagai produk kuliner, makanan kemasan, dan fesyen berkualitas yang 100% asli buatan para pelaku IKM di Kabupaten Bandung. Hingga saat ini sudah ada 40 jenis produk IKM yang tergabung ke Kabandungshop.com. 

Menurut Dicky, potensi IKM di Kabupaten Bandung sangat besar dengan lebih dari 15 ribu pelaku IKM dengan berbagai produknya. Pemerintah Kabupaten Bandung terus berusaha mendorong dan membantu para pelaku IKM ini agar dapat bersaing dan naik kelas di pasar yang lebih luas.

"Kami membantu mulai dari kemasan produk,legalitas, sertifikasi halal dan lainnya. Agar para pelaku IKM ini bisa naik kelas dan menjadi besar hingga bisa bersaing di pasar global," jelas Dicky.

Dicky menyebut untuk pelaku IKM yang ingin bergabung atau berdagang di marketplace Kabbandungshop.com, salah satu syaratnya adalah produk harus original dan berkualitas. Misalnya untuk produk fashion, harus asli dengan desain original, bukan hasil menjiplak dari produk lain. 

"Untuk saat ini, dari sekian banyak IKM yang dikurasi baru ada 40 produk IKM dan menjadi mitra Kabbandungshop.com. Kurasi dilakukan agar berbagai produk yang dijualnya benar-benar memiliki daya saing secara online," kata Dicky.(*)
 

Tombol Google News

Tags:

BUPATI BANDUNG marketplace IKM UMKM PEMKAB BANDUNG DADANG SUPRIATNA